SELAMAT DATANG DI DUNIA PUTRI, JANGAN SERIUS-SERIUS YAAAA BACANYA, SERIUSIN PACAR KAMU AJAA~

Sabtu, 08 November 2014

Selingkuh Perasaan Lebih Menyakitkan Ketimbang Selingkuh Fisik

Kali ini gue kembali membahas tentang perselingkuhan.
Bukan, bukan karena gue suka selingkuh tapi gue hanya sekedar sharing tentang pengalaman gue atau orang yang suka curhat sama gue.

Yang namanya diselingkuhin emang nggak enak, tapi ada yang lebih parah dari cuma ngeliat pasangan lo jalan sama orang lain, atau berhubungan sama orang lain. Tau apa?
Yups, menyadari pasangan ada perasaan/hati/emosional dengan orang lain lebih menyakitkan daripada jika pasangan berhubungan/jalan dengan orang lain.

Mungkin pacar lo tiap hari ketemu lo, bisa bilang kata-kata romantis, dll tapi apa lo tau yang ada jauh didalam hatinya?
Bisa aja dia berlaku seperti itu hanya untuk menutupi perasaan dia yang sebenarnya.
Fisiknya ada sama lo tapi nggak dengan hati dan pikirannya.

Bisa juga lo malah berpikir dia udah cinta bangettt sama lo karena perlakuannya yang begitu manis.
Atau mungkin ternyata lo yang suka jalan sama orang lain/berhubungan sama orang lain dan ngeliat pacar lo tetep baik-baik aja gak pernah macem-macem.

Tapi siapa sangka?
Dan sampai pada waktunya lo tau bahwa dia gak benar-benar memberikan 100% perasaannya sama lo, padahal yang lo tau dia bener-bener care sama lo.
Gimana?
Lebih sakit rasanya ketimbang dia yang cuma ngeliat lo jalan/berhubungan sama orang lain karena emang sebenernya dia gak sepenuhnya memberikan perasaannya sama lo.
Sedangkan lo yang emang bener-bener sayang cuma emang suka main-main aja karena berpikir pasangan lo itu udah bener-bener sayang sama lo, nyesek banget gak sih?

Ya, karena kita gak akan pernah tau saat kita menyakiti orang lain, balasan terhadap kita itu jauh lebih menyakitkan dari apa yang udah kita perbuat entah cepat atau lambat.

Kamis, 23 Oktober 2014

CIRI-CIRI PASANGAN YANG TIDAK SETIA

Banyak pengertian setia dalam bahasa yang diumumkan walau gak umum, semisal setia adalah selingkuh tiada akhir, Setia : setiap tikungan ada. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia setia adalah berpegang teguh pada janji dan pendirian. Sedangkan tidak setia berarti tidak berpegang teguh pada janji dan pendirian. Kenapa orang tidak setia, banyak faktor yang mempengaruhi seseorang tidak setia baik kepada pasangannya ataupun kepada janjinya.

Faktor yang mempengaruhi kepribadian seseorang:

1. "Faktor Pembawaan"
Faktor pembawaan adalah faktor yang diperoleh dari keturunan atau didapat dari sejak dia lahir. Ada tipe tipe orang yang yang memang tidak bisa setia pada pasangannya karena memang dari sononya sudah diberikan bekal untuk tidak puas dengan sesuatu yang didapatkan (pinginnya sesuatu yang baru dan fresh) walaupun itu manusiawi, namun ada seseorang yang bisa mengendalikan nafsunya ada juga yang tidak bisa mengendalikannya.

2. "Faktor Lingkungan"
Faktor lingkungan juga mempengaruhi kepribadian seseorang, semisal jika berasal dari lingkungan masyarakat dan sekolah yang tidak kondusif (semisal lingkungannya atau temen-temennya suka ganti-ganti pasangan sehingga menyebabkan dia berupaya menunjukkan tajinya untuk mengikuti jejaknya) contoh saja. Masih banyak lagi faktor yang mempengaruhi seseorang tidak setia.

Berikut ciri-ciri orang yang bisa di bilang mengarah ke faktor tidak setia menurut beberapa sumber yang gue rangkum jadi satu :)

1. "Kalau bicara suka bohong"
Faktor utama seseorang yang tidak setia adalah suka berbohong, ciri-ciri orang yang berbohong kelihatan dari matanya yang tidak berani melihat mata lawan bicaranya karena telah melakukan sebuah kesalahan. Makanya kenapa gue kalo ngajak ngobrol orang selalu mantengin matanya, karena sedikit banyak gue bisa tau lawan bicara gue lagi bohong atau nggak cuma diliat dari matanya.

2. "Mudah bosan dengan sesuatu"  
Jika dilihat dari kebiasaannya, semisal sering berganti-ganti hanphone, dalam artian bukannya mengikuti trend tapi ganti seasalnya saja, termasuk suka ganti-ganti nomer handphone, ganti-ganti hobi dll. Suka berganti-ganti baju tidak termasuk ya, kalo gak suka ganti baju itu namanya jorok-_-

3. "Status di media sosial yang tidak konsisten"
Status disocmed yang tidak konsisten dan biasanya menunjukkan seseorang yang tidak setia kepada satu pasangan saja. Seperti tidak menunjukan si dia sudah punya pasangan atau dia tidak mau kalau orang-orang tau dia udah punya pasangan, wajib diwaspadai karena bisa saja banyak yang dia incar disocmednya tersebut. Tapi menurut gue jaman genee orang lebih frontal, mau lagi pake PP berdua pasangan juga kalo mau modus juga tetep bisa modus. Ini yang level tidak setianya udah tingkat dewa.

4. "Tidak mau terbuka dengan pasangannya"
Maksudnya terbuka bukan berarti harus semuanya dibuka ya, namun keterbukaan terhadap sesuatu yang perlu untuk diketahui pasangan, semisal "dari mana, mau kemana, habis sama siapa, atau ada telpon dari siapa dll" jika ditanya hal tersebut selalu berbelit-belit dalam menjawabnya, ya mending lo jadi jomblo aja deh ya, daripada stress. Karena bisa dipastikan seseorang yang ketika ditanya pasangannya dia menjawab dengan gagap atau ragu-ragu, ada yang disembunyikan didalamnya.

5. "Pemarah (dalam konteks bukan faktor pembawaan atau bukan kena darah tinggi)"
Ketika kita lagi tanya dia, tapi dia malah marah-marah terhadap sesuatu hal yang tidak penting entah hanya untuk mengalihkan pembicaraan/menyembunyikan kesalahannya bisa dipastikan dia habis macem-macem! Atau dia malah berbalik menyalahkan kita. Yaelah bro, mending jadi jojoba. Jomblo jomblo bahagia..

6. "Tidak menghargai perasaan pasangannya"
NAH INI YANG PALING PENTING BROOO!! Dia menjalin hubungan atau memberikan nomor handphone/contact lain yang bersifat pribadi kepada lawan jenis yang tentunya tidak ada hubungannya dengan pekerjaannya atau teman bisnisnya, ini terjadi karena dia selalu ingin mencoba menguji apakah pesonanya tetep ada TANPA BERPIKIR kalau hal itu akan menyakiti pasangannya DAN hal itu merupakan AWAL DARI PERSELINGKUHAN. Kenapa gue bisa bilang gitu? Loh, bukannya awal dulu lo sama dia juga cuma teman biasa, berawal dari tukeran nomer, kontek-kontekan lalu berhubungan lebih lanjut hingga saat ini? Coba dipikir lagi..

7. "Melakukan pendekatan kepada teman dekatnya"
Ciri-ciri pasangan yang tidak setia berikutnya adalah mereka mendekati teman dekatnya, agar menarik perhatian dan membuat pasanganya cemburu (mungkin) tapi lama-lama jadi keenakan dan keterusan deh.

8. "Pasangan kamu sering mendapat telpon-telpon dari orang-orang 'asing' "
Kadang ada orang yang pinter bisa mematikan/membuat telponnya dalam keadaan “silent”, jadi jikalau si selingkuhannya telpon, pasti gak akan ketauan sama lo. Kadang juga mungkin dia tidak mematikan telponnya, tapi tiap hape dia bunyi langsung buru-buru diliat atau mungkin kebetulan ada yg telpon terus dia ngangkatnya sembunyi-sembunyi tapi selalu memberikan alasan ke lo kalo itu orang kantor atau klien atau orang lain terus dia cepet buat cerita bohong untuk menutupinya.

9. "Sok baek"
Ini adalah satu ciri-ciri yang mungkin patut dicurigai oleh orang yang suka selingkuh. Saking dia ga mau ketauan, dia malah berbuat sebaliknya. Dia malah tiba-tiba jadi romantis, entah ngasih kado atau ngelakuin hal yang lo seneng dengan tiba-tiba. Hal itu dia buat biar dia gak ketauan lagi menjalankan 'misi' karena lo berpikir dia baik-baik saja~

10. "Lebih doyan dandan, centil, dan metroseksual"
Yahhhh ga musti sampe metroseksual sih, tapi pokoknya dia jadi lebih suka dandan deh. Keluar kemana aja, meskipun cuman ke pasar ataupun ke mall tapi bukan acara penting, dia bisa-bisanya dandan make gel sama parfum atau kalo buat yang cewe jadi lebih centil yang tadinya tomboy jadi suka makeupan. Ya kalo tiba-tiba berubah gak seperti dia biasanya ya perlu dicurigakan.

11. "Sering ga konsen dan kurang fokus"
Lo padahal lagi cerita soal keseharian lo tadi ngapain aja, eh, dia malah asik ngelamun sambil maenin sedotan minumannya dan senyum2 sendiri atau kalau lo ajak ngomong jadi gak nyambung kayak ada yang lain lagi dipikirin tapi pas lo tanya dia bilang "gak ada apa-apa atau gak kenapa-kenapa".

12. "Banyak 'barang bukti' yang dia hapus"
Hari gini yekan orang-orang udah pada pake hape canggih. Mau lo abis ngapain aja dan lo hapus entah sms, chat, tlp dll tetep bakal ada di hape lo. Mungkin orang-orang masih banyak yang gak ngerti ya caranyaaa? Hahaha gue doang berarti yang kepo maksimal sehingga mendapatkan berbagai cara untuk mengetahui apa yang ingin gue ketahui B))) ya samalah kayak leptop apa yang udah lo hapus tetep ada di recycle bin? Ya kira-kira begitulah. Nah, kalo dia udah hobby hapus-hapus itu biar gak ketauan sama lo. Berati emang ada yang disembunyiin kan? :)))

13. "Pasangan lo gak bolehin/ketakutan pas lo pegang hapenya"
Wah, biasanya pasangan yang tidak setia itu melarang pacarnya untuk memegang hapenya. Atau mungkin buat yang takut pacarnya curiga tetep dibolehin pacarnya liat tapi sambil diawasin kali-kalo gitu dia ada yang lupa ngapus hahaha fak banget yeay.

14. "Memiliki banyak teman lawan jenis"
Emang salah punya temen lawan jenis? Ya nggaklah. Tapi menurut sumber yang gue baca ciri-ciri orang yang mudah berselingkuh itu yaitu orang yang bisa berhubungan dengan banyak lawan jenis dalam satu waktu. Curiga berlebihan ya jangan tapi waspada boleh..

15. "Dia mudah berjanji tapi sulit membuktikan"
Yang suka ngobral janji kayak "aku rela disengat ubur-ubur demi kamu yang" yah udah deh ngalamat dia bukan tipe orang yang setia karena orang yang setia tidak pernah membuat janji tapi langsung membuktikan dengan perbuatan. Orang yang benar-benar setia tidak pernah banyak bicara tapi langsung melihatkan bahwa mereka bersungguh-sungguh tidak hanya bermain-main dalam menjalani hubungan tersebut.

Naah itu kira-kira beberapa ciri-ciri pasangan yang tidak setia.
Kalo ada beberapa yang sama kayak pasangan lo coba diomongin baik-baik. Tapi kalo emang semuanya pasangan lo banget berarti lo punya kesempatan buat mendapatkan pasangan yang lebih baik lagi :)
Ada sedikit wejangan dari gue, jangan habiskan waktumu untuk orang yang tidak setia kepadamu, sesungguhnya mereka telah memberikan jalan agar kamu mendapatkan yang lebih baik daripada dia :)
Karena orang-orang yang pandai berselingkuh akan selalu menemukan cara untuk tetap berselingkuh.
Dan seandainya mereka berjanji untuk tidak berselingkuh lagi, mereka akan tetap berselingkuh jika ada kesempatan lagi.

Buat yang tau ciri-ciri pasangan berselingkuh lainnya yang belum gue tulis disini boleh tulis dikomentar :)

Thankies. Bye :*

Rabu, 24 September 2014

Seberkas Kenangan

Ketika pertama kali bertemu, bersatu dalam janji.
Seakan dunia hanya milik kita berdua.
Seakan alam pun berdendang ria, memandang kita ceria.
Bahkan aku sempat berfikir bahwa aku terlahir ke dunia hanya untuk membuatmu bahagia.
Meski terkadang harus ku korbankan segenap jiwa dan raga.
Walau terkadang aku harus menderita, kecewa, dan terluka.
Tapi aku tetap mencintai dirimu apa adanya.

Wahai belahan jiwaku, masih ingatkah kamu?
Ketika kita bernyanyi bersama di sore itu,
Kau tersenyum mesra kepadaku.
Dan indahnya sinar bulan. Ingatkah kamu?
Ketika kita makan malam bersama di malam itu.
Kau menatapku dengan keindahan sorot matamu.
Namun semua itu kini hanya seberkas kenangan untukku.
Yang masih terkemas rapi dalam setiap ingatanku.
Meski terkadang aku harus merasakan pilu.
Dilubuk hati yang terdalam ku masih sangat menyayangimu.

Kamis, 04 September 2014

Untuk Papa

Untuk Papa disana,

Papa adalah laki-laki pertama yang aku cintai. Papa adalah pahlawanku dan lenganmu adalah tempat pertama dimana aku merasa begitu nyaman dan terlindungi.

Terimakasih karena telah mendengarkanku. Bisa berbagi cerita denganmu dan menunjukkan sisi terlemahku adalah hal penting bagiku untuk tumbuh menjadi seorang wanita. Papa punya semua saran yang kubutuhkan, ataupun sekedar untuk menghapus air mataku kala aku bersedih.

Terimakasih karena telah bekerja begitu keras. Papa telah memberi rasa aman padaku sehingga kini aku berusaha untuk mandiri saat kau telah pergi.

Terimakasih karena menerimaku apa adanya. Di luar sana ada banyak pria yang selalu menuntutku menjadi wanita sempurna, tetapi hanya Papa laki-laki yang menerimaku apa adanya, mendorongku untuk menjadi diriku sendiri dan menerima apa yang ada dalam diriku.

Terimakasih untuk waktu yang Papa berikan untukku. Mengantarkan dan menjemputku ke sekolah, mengambilkan rapotku, mengajakku bermain, membelaku saat ada teman yang menghinaku. Aku tahu Papa pasti capek, tapi waktu yang Papa berikan untukku membuatku merasa menjadi segalanya.

Terimakasih untuk omelan-omelan kecil karena kenakalanku. Meskipun menjengkelkan, aku tahu itu cara lain Ayah untuk mengatakan, "Aku khawatir padamu, aku ingin kamu baik-baik saja."

Terimakasih untuk tegas dan loyal karena Papa mengajarkanku bagaimana menghadapi kerasnya dunia tanpa menggunakan tangisan sebagai senjata meluluhkan lawan. Terimakasih karena membentukku menjadi karakter yang kuat yang menghargai dan menghormati diriku sendiri.

Rasanya rasa terimakasih ini tidak bisa terucapkan dan tertulis semua di sini. Begitu banyak pengorbanan dan kasih sayang yang Papa berikan untukku. Aku tahu Papa adalah manusia biasa yang jauh dari sempurna. Tapi bagiku Papa adalah ayah paling sempurna yang mengajariku pelajaran hidup berarti.

Tak peduli siapapun laki-laki yang akan mendampingiku lagi kelak, aku akan selalu mencintaimu. Tidak peduli berapapun usiaku, I'll always your daddy's little girl.

I love you, Pa.

Kamis, 28 Agustus 2014

Kesetiaan Yang Dikhianati

Aku tidak pernah meminta untuk dicintai oleh siapapun.
Lebih baik aku hanya dikenal daripada dicintai hanya untuk dikhianati.
Begitu hancur perasaan ku kini.
Bagaimana bisa kesetiaan dan kejujuran yang selalu aku tanam harus ku tuai dengan pengkhianatan?
Aku bukan wanita yang suka mengemis untuk dikasihani.
Aku hanya butuh untuk dimengerti.
Jika sudah ku korbankan seluruh jiwa dan raga kenapa aku harus terluka dan kecewa?

Semakin sering hati ini tergores, semakin tipis rasa yang ada.
Mungkin dulu, hatiku begitu sakit saat tau kau khianati.
Tapi tidak begitu untuk sekarang ini.
Aku mulai terbiasa atau mungkin membiasakan diri dengan apa yang terjadi.
Sayang semua sudah terlanjur.
Tidak dapat aku akhiri lagi.

Bagaimana bisa hubungan awal yang masih indah tapi dikhianati?
Aku tidak membayangkan jika beberapa tahun ke depan apa yang akan terjadi jika awal saja telah kau khianati.
Mungkin semua salah tidak terletak padamu. Tapi padaku..

Aku terlalu berharap lebih padamu. 
Aku terlalu percaya padamu.
Aku menaruh hatiku pada tempat yang salah.
Semua memang salahku.
Andai dapat ku putar waktu, aku lebih memilih untuk tidak masuk kedalam kehidupanmu.
Bukan, bukan aku tak mencintaimu.
Tapi aku lebih mencintai hatiku sendiri yang harus selalu menahan luka karenamu.

Selasa, 05 Agustus 2014

Think Twice Before You Speak

"Think twice before you speak, because your words and influence will plant the seed of either success or failure in the mind of another."

- Napoleon Hill

Mungkin quote diatas udah basi alias udah sering kita denger.
Tapi kenapa masih banyak orang yang kalo mau ngomong gak pernah dipikir dulu.
Kalo cuma buat bercanda okelah ya, gue gak mempermasalahkan.
Tapi kalo hal-hal pribadi seseorang atau hal-hal yang gak patut buat dibicarakan kenapa masih aja diucap ya?
Kadang apa yang kita anggap sepele itu bisa aja penting buat orang lain.
Kita gak bisa menyamakan isi pikiran kita dengan siapapun.
Kalo hal yang kita ucap tanpa kita sadari bikin sakit hati orang lain gimana?
Mungkin orang itu bakal diem aja tapi dalem hati dia ngebatin.
Ya gue lah contohnya.
Dikatain apa aja gue diem.
Kenapa?
Kalo gue bales sama aja dong gue gak punya otaknya kayak yang ngatain?
Contohnya,
Sekarang gue bahagia.
Banyaaak banget timbul omongan, gara-gara pacar gue kayalah, gue tinggal enaknya doanglah, apa-apa diturutinlah.
Laahhhh ketauan amat siriknya.
Kemaren-kemaren gue gak bisa makan pada kemana lo?
Giliran orang bahagia, dinyinyirin.
Lagian emang tau cowo gue kayak gimana, kerjaannya apa dan lain lain?
Emang tau kalo alhamdulillah online shop yang gue bangun dari 3 tahun yang lalu itu hasilnya gak kalah sama gaji-gaji lo?
Emang lo pikir gue gak kerja terus gak bisa menghasilkan uang?
Gak tau kannn?
Tapi hebat banget ya pada bisa ngebahas.
Ya berarti sih hidup gue ada kemajuan, gak kayak orang-orang yang terlalu sibuk sama hidup orang lain jadi lupa ngurusin hidupnya sendiri.
Itulah makanya gue rada tertutup sama orang.
Gue gak pernah ngomong duluan kalo gak diajak ngomong.
Karena apa?
Kita diem aja masih jadi bahan omongan orang apalagi kita banyak omong.
Karena kalo kita bergaul sama sekelompok orang yang suka ngomongin orang, saat kita gak lagi ngumpul, gantian kitalah yang diomongin.
Saran gue sih ya, gak usahlah banyak omong, ngurusin hidup orang lain itu gak penting, kalo orang lain bahagia aturan kita ikut seneng.
Selama orang itu gak ngusik dan gak minta makan sama kita kenapa kita harus ribet?
Jujur sih ya kalo ada orang yang asal jeplak tentang hidup gue tuh bawaannya emosi banget apalagi itu orang gak tau hidup gue kayak gimana, gimana susahnya ngebangun hidup dari bawah, gimana susahnya saat cuma tinggal sama anak gue yang masih bayi sedangkan umur gue masih 21tahun, mungkin lo lo pada diumur segitu masih seneng-seneng pake duit orangtua, lah gue udah muter otak gimana caranya buat menuhin hidup gue dan anak gue.
Dan saat sekarang hidup gue udah lebih maju, mereka-mereka yang gak peduli saat gue jatuh kenapa sekarang pada muncul dengan nyinyiran-nyinyiran itu?
Aturan jaman semakin maju, pikiran orang juga harus lebih maju.
Percuma kalo bertitle tapi hanya sebatas ijazah.

Senin, 04 Agustus 2014

Keluarga

"Kamu tidak bisa memilih dikeluarga seperti apa kamu dilahirkan, tapi kamu bisa memilih keluarga seperti apa yang akan kamu bentuk." - Kei Savourie

Aku lahir disebuah keluarga yang tidak harmonis, dan akupun besar dikeluarga yang tidak utuh.
Sebuah keluarga yang tidak diinginkan siapapun untuk menjadi bagiannya.

Menyesal?
Tentu tidak.
Aku tidak akan menyesali hal yang tidak dapat aku pilih.
Tentu bukan mauku tapi aku tau Tuhan tidak akan memberikan cobaan melebihi kekuatan umatnya.
Dan mungkin aku adalah salah satu umat yang Tuhan yakin mampu untuk melewati cobaan seperti ini.

Saat masih taman kanak kanak, disaat anak seusiaku bisa merasakan kehangatan sebuah keluarga tapi bagiku, pertengkaran ditengah keluarga adalah makanan sehari-hari.
Mungkin pada saat itu aku belum mengerti, tapi aku bisa merasakan dan semua itu tersimpan dalam memori hingga saat ini.

Tapi sekali lagi, aku tidak pernah menyesal.
Aku mempunyai seorang ayah yang hebat, sayang saja saat ini ayahku sudah berada ditempat terbaiknya disana.
Ayah yang sangat sayang pada anak-anaknya, ayah yang bertanggung jawab, ayah yang sabar dan tidak pernah mengeluh seberat apapun hidup yang harus ia lalui.
Bagaimana dengan ibuku?
Ah sudahlah, aku tidak bersemangat menceritakannya.

Kini, aku sudah memiliki satu anak.
Hal yang menimpaku awalnya aku tak ingin anakku juga merasakannya.
Tapi apa daya, mungkin semua ini sudah digariskan Tuhan untukku.
Saat aku tak dapat memiliki orangtua yang utuh, akupun harus mengulang kesalahan orangtuaku dulu.

Sekarang aku mengerti.
Mungkin perpisahan itu tidak baik tapi lebih tidak baik lagi kalau memaksakan sesuatu yang sudah tidak sejalan.
Mungkin semuanya terlalu cepat, baru 1tahun 8bulan usia anakku.
Tapi itu lebih baik karena dia tak perlu melihat dan mendengar apa yang seharusnya tidak dia tau sama sepertiku, dulu.

Sedih?
Mungkin..
Baru saja aku melewati hari lebaran tanpa keluarga.
Hanya berdua dengan anakku didalam kamar.
Disaat yang lain bisa bersama dengan keluarganya, entah suami, ayah, ibu atau saudara mereka.
Iri?
Ya, aku hanya manusia biasa..
Aku juga menginginkan hal seperti itu.
Betapa bahagianya memiliki keluarga, karena menurutku harta yang paling indah itu hanya keluarga, harta yang tidak dapat kita tukar dengan apapun.

Aku tidak pernah mengeluh, aku selalu menutup semua kesedihanku dengan senyuman
Aku selalu membuat orang meringis walaupun sebenarnya hatiku sedang menangis
Aku selalu membuat orang tertawa walau sebenarnya hatiku sedang terluka.
Aku hanya ingin semua orang disekitarku tidak merasakan hal yang sama denganku.

Aku hanya berharap, semoga suatu saat nanti aku punya keluarga seperti yang aku impikan, ada ayah, ibu dan anak-anaknya tentu saja dengan kehangatan didalamnya bukan pertengkaran yang sering aku rasakan dulu..

Jumat, 01 Agustus 2014

Kekerasan Dalam Pacaran

Wah… masih pacaran aja udah ada kekerasan, apa lagi menikah ya???
Btw, apa ya yang di maksud dengan KDP atau istilah kerennya dating violence itu?

Kekerasan Dalam Pacaran adalah suatu tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di depan umum atau dalam kehidupan pribadi.

Setiap pasangan pasti pernah mengalami cek-cok, tapi satu hal yang harus dipahami adalah kita harus dapat memisahkan antara adu pendapat yang biasa terjadi dengan kekerasan dalam pacaran. Belum yakin apakah hubungan kita termasuk kategori kekerasan dalam pacaran? Coba cek lima tipe di bawah ini:

Fisik
Kekerasan fisik adalah jenis yang paling nyata. Bentuknya dapat berupa memukul, menonjok, menampar, menggigit, menendang dan tindakan lain yang melukai secara fisik. Jika kamu melihat orang yang kamu sayangi memiliki luka memar, luka sundutan rokok, luka yang tampak seperti goresan karena perkelahian, cobalah untuk mengajaknya bicara dan dengarkan.

Mental
Kekerasan mental terjadi saat seorang pacar secara terus-menerus menekan pasangannya. Mereka bisa jadi mengancam, atau menuduh orang lain mengkhianatinya. Hal ini dapat berbahaya bagi pikiran dan dapat menyebabkan hubungan tak sehat. Semisal: “Kalau kamu ninggalin aku, aku akan bunuh diri.”

Emosional
Tipe pacar semacam ini kerap melakukan kekerasan untuk mengontrol perilaku, kepribadian, dan kehidupan pasangannya. Mereka menghancurkan semangat cewek atau cowoknya. Hal ini disebut sebagai kekerasan emosional. Contoh: “Kamu nggak boleh jalan dengan dia.”

Seksual
Kekerasan seksual tak diinginkan termasuk menyentuh, mendesak seseorang untuk berhubungan seksual, atau bahkan memerkosa. Ya, perkosaan adalah perkosaan, bahkan jika kalian dalam relasi pacaran. 

Finansial
Kekerasan finansial melibatkan keuangan. Jika pasanganmu menggunakan kartu kreditmu tanpa izin, memaksamu mentransfer gajinya langsung ke rekeningnya, dll

Kalau udah ngomongin mitos, pasti ada rasa percaya ga percaya. Hati-hati lho, ada beberapa mitos yang belum tentu benar, bahkan terkadang menyesatkan.

Beberapa contoh:

- Bahwa cemburu maupun kekerasan dari pacar bentuk perhatian do’i ke kita dan tanda bukti kalau dia cinta sama kita
(Itu sih bukan bukti cinta, tapi upaya mengontrol serta membatasi agar kita patuh dan tunduk agar mau mengikuti keinginan do’i)
- Kalau si do’i sudah minta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi, maka korban sudah aman, dan berikir si do’i gak akan ngulangi perbuatannya lagi.
(Kekerasan umumnya terjadi seperti siklus atau lingkaran yang terus kembali pada pola lamanya. Sesudah melakukan kekerasan pelaku sering meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi lagi. Sebaiknya jangan mudah percaya deh, soalnya janji – janji itu sulit dipercaya)
- Setelah melakukan kekerasan terhadap kita, si do’i akan semakin mesra
(Mesra dari mana? Jelas – jelas dia  melakukan kekerasan. Jadi kalau mau mesra tiap hari, tiap hari juga harus melakukan tindakan kekerasan. Pandangan yang seperti ini biasanya buat keliru)
- Setelah punya pacar, maka pasangan kita berhak melakukan apa saja, karena itu sudah menjadi miliknya.
(Eitss…. Siapa bilang? Tak seorang pun berhak atas diri kita, selain kita sendiri. Pasangan kita pun tidak berhak memperlakukan diri kita seenaknya)

Tanamkan dalam diri bahwa kita berhak atas tubuh dan jiwa kita, tak seorangpun berhak menggugat.
Harus berani berkata “TIDAK”, jika dia mau melakukan kekerasan.
Waspada dengan rayuan dan janji – janji manisnya.
Jika sudah menjadi korban kita berhak marah, dan segera melaporkannya ke pihak berwajib.

So…. Kekerasan dalam pacaran emang ada. Namun, kebanyakan saat sedang jatuh cinta, kita menganggap bahwa pacar kita adalah segalanya dan membuat kita rela diperlukan atau melakukan apapun demi si dia. Taw gak sih? Cemburu berlebihan, membentak, memaki, memukul, menampar, itu semua bukan bentuk rasa cinta, tapi KEKERASAN :')

Sumber:
1. https://id.berita.yahoo.com/blogs/newsroom-blog/fakta-mengenai-kekerasan-dalam-pacaran-pada-anak-muda-075850590.html
2. http://kisara.or.id/remaja/kdp-kekerasan-dalam-pacaran.html

Jumat, 25 Juli 2014

Makna Lagu Because Of You - Kelly Clarkson

Sebenernya lagu ini udah cukup lama sekitar tahun 2005an.
Entah kenapa pas lagi denger lagu ini di radio gue langsung buru-buru download mp3 nya.
Gak ngerti kenapa bisa menyentuh bangeeeet lagu ini buat gue.
Semacem ada chemistry gitu, jaelah gaya hahaha
Dan ternyataaaa~
Lagu ini cukup menyedihkan apabila kita dalami artinya. Dalam sebuah wawancara, Kelly Clarkson mengatakan bahwa lagu ini mengisahkan hubungannya dengan ibunya. Kelly dibesarkan dalam keluarga yang tidak utuh. Orang tuanya bercerai ketika ia masih muda. Dan selanjutnya ia menjalani hidup yang buruk dengan ibunya. Ibunya tampak menggantungkan hidupnya secara emosional kepada Kelly, dan Kelly tidak mau hal itu. Ia masih terlalu muda untuk menanggung beban itu.
Gileee!! Kenapa bisa sama banget sih Mbak Kelly nasibnya sama gue?!!
Pantes gitu ya waktu dengerin lagu ini gue mau nangis, gara-gara gak ngerti artinya hahaha
Bukan.. gara2 nyentuh banget, walaupun gue tau artinya tapi gak tau maksud lagu ini.
Dan ternyata artinya sama banget sama kisah hidup gue..

Mungkin bener lagu ini adalah curhat seorang Kelly Clarkson tentang orang tuanya, biar lebih afdol mending kita simak interview di situsnya EMI Music Publishing:

“‘Because Of You’ isn’t about breakups, it’s about my family. It is about growing up in a broken home. My parents were together for 17 years or so, and then all of the sudden, something went wrong. But I’ve talked to lots of friends who have seen domestic violence in their homes; I didn’t. But if you see those things as a child, you see a family member cheating or people not trusting each other or people not communicating with each other, that effects you. You end up afraid to trust people, because you think you’re going to get screwed over. Me and a friend of mine were up late one night talking about our lives, and it led to this song. I wrote it when I was 16, my friend was having a really hard time with her family. It was a different situation than mine, but I could relate to what she was going through. My parents were together for a long time, and suddenly one thing happens, and it’s over. That could happen to me. It made me feel like, why would I want to open up and trust someone? I know that it’s a childish way to look at it; life is a risk, and anything worth having is worth taking a risk for, but I wrote it when I was 16. I have learned a lot since then. At the same time, it doesn’t matter how old you are, you can still relate. I was 6 when my parents got divorced. I used to be the most closed off person. I didn’t want to get hurt. I had been messed over by friends, and I had been through a lot with my family. I didn’t pity myself, but I did put a wall up. I’m smarter now, but I have a good relationship with God, and that’s gotten better over the years. That’s why I’ve gotten smarter about situations. I’m a very trusting person now. I’m not going to let people screw me over left and right, but at the same time I’m not going to close myself off. That’s a big step for me.”

Pantesan lagu ini terasa begitu "real" – wong pengalaman pribadi penyanyinya. Tanpa harus terlalu disimak apa isi liriknya, Kelly Clarkson berhasil mengekspresikan kegetiran dan kemarahannya lewat permainan vokalnya.

Kira-kira beginilah makna dibalik lirik lagu tersebut..

I will not make the same mistakes that you did  
Aku tidak akan membuat kesalahan yang sama seperti yang engkau lakukan 

I will not let myself cause my heart so much misery 
Aku tidak akan membiarkan diriku
Menyebabkan hatiku sangat sengsara 

I will not break the way you did 
You fell so hard
Aku tidak akan melanggar seperti yang engkau lakukan, 
Kau jatuh begitu keras  

I learned the hard way, to never let it get that far
Aku telah belajar dari pengalaman pahit 
Untuk tidak pernah membiarkan hal itu terjadi sampai sejauh itu 

Because of you
Karena Engkau 
 
I never stray too far from the sidewalk
Aku tidak akan pernah menyimpang terlalu jauh dari jalanku 

Because of you 
Karena Engkau 

I learned to play on the safe side
So I don't get hurt
Aku belajar bermain di sisi yang aman agar aku tidak terluka 

Because of you 
Karena Engkau 

I find it hard to trust 
Not only me, but everyone around me
Aku merasa sulit untuk mempercayai bukan hanya diriku, tapi semua orang di sekitarku 

Because of you 
Karena Engkau 

I'm afraid 
Aku takut 

I lose my way
Aku kehilangan caraku 

And it's not too long before you point it out
Dan itu tidak terlalu lama sebelum engkau menunjukkannya 

I cannot cry
Aku tidak bisa menangis 

Because I know that's weakness in your eyes
Karena aku tahu ada kelemahan tersirat di matamu 

I'm forced to fake a smile, a laugh 
Every day of my life
Aku terpaksa dalam kepalsuan
Senyum, tawa setiap hari dalam hidupku 

My heart can't possibly break
Hatiku tidak mungkin beristirahat 

When it wasn't even whole to start with
Saat hati itu bahkan tidak utuh sama sekali untuk menjadi landasan 

Because of you
Karena Engkau 
 
I never stray too far from the sidewalk
Aku tidak akan pernah menyimpang terlalu jauh dari jalanku 

Because of you 
Karena Engkau 

I learned to play on the safe side
So I don't get hurt
Aku belajar bermain di sisi yang aman agar aku tidak terluka 

Because of you 
Karena Engkau 

I find it hard to trust 
Not only me, but everyone around me
Aku merasa sulit untuk mempercayai bukan hanya diriku, tapi semua orang di sekitarku 

Because of you 
Karena Engkau 

I'm afraid 
Aku takut 

I watched you die
Aku melihat kau mati2an  

I heard you cry, every night in your sleep
Aku mendengar kau menangis disetiap malam didalam tidurmu 

I was so young
Aku masih sangat muda 

You should have known better than to lean on me
Kau seharusnya tahu lebih baik daripada bersandar padaku 

You never thought of anyone else
Kau tidak pernah memikirkan orang lain 

You just saw your pain
Kau hanya melihat rasa sakitmu 

And now I cry 
In the middle of the night
Dan sekarang Aku menangis di tengah malam 

Over the same damn thing
Untuk hal menyebalkan yang sama 

Because of you 
Karena Engkau 
 
I never stray too far from the sidewalk
Aku tidak akan pernah menyimpang terlalu jauh dari jalanku 

Because of you 
Karena Engkau 

I learned to play on the safe side
So I don't get hurt
Aku belajar bermain di sisi yang aman agar aku tidak terluka 

Because of you 
Karena Engkau 

I tried my hardest just to forget everything 
Aku mencoba segalanya bagiku paling sulit hanya untuk melupakan 

Because of you
Karena Engkau 

I don't know how to let anyone else in
Aku tidak tahu bagaimana membiarkan orang lain masuk (dalam hidupku) 

Because of you 
Karena Engkau 

I'm ashamed of my life because it's empty 
Aku malu dengan hidupku karena hidupku kosong 

Because of you
Karena Engkau 

I'm afraid 
Aku takut 

Because of you
Karenamu 
Because of you
Karenamu

Kayaknya lagu ini bakal nongkrong lama di playlist hp gue..
Yah, gue pikir cuma gue yang punya pengalaman hidup pahit sama ibunya..
Karena gak semua orang paham sama yang gue atau Kelly rasain, sebelum mereka merasakan sendiri..
Gak ada dan gak akan ada yang mau jauh dari ibu kecuali memang nasib yang mengatakan hidup gue harus seperti ini..
Beruntunglah kalian yang mempunyai ibu selayaknya ibu yang 'seharusnya'.
Karena gue, belum pernah merasakan itu...

Kamis, 10 Juli 2014

There's Nobody Stronger Than A Single Mom

Being a single mom is not easy. Sometimes, after tiring and stressful times, all you need is some motivation to keep going.

This is the most difficult aspect of being a single mom apart from the financial challenges. You have to pamper your precious children as a mother and also scold them like a father when they go wrong.

As a single mom you have to be there for your children. They need your presence far more than any gifts you might buy for them. Children need quality time. You have to avail yourself to them as much as possible.

Let me ask you guys a question!

When you look at a single mom, what is it that you see?
A strong woman that can raise children on her own?
or an incomplete broken family?

You see to me a single mom
is a strong individual that has no choice but to raise her children on her own,
And I’m sure I speak for many single mom when I say that we didn’t plan to bring up our children alone

Do we choose to be a single mom?
That’s usually not the case.
But who do we blame? Do we blame the mothers or do we blame the fathers for this stereotyped race?

Me personally, raising my son as a single parent was never easy as i had him at a very young age,
But in this world that we now live in, it’s usually hard work to get the natural fathers to positively engage!

So what do we do?

We have to take on a role that we were never built to do,
Instead of being one parent of a family we end up playing the roles of two

Not to mention the worry of when our child gets ill then having to play the parts of two people
It’s so hard bringing up children in a role when we already know it should be equal.

So what next?

I know a lot of us worry thinking which man would want to take up our child as their own
But there’s many many many men out there who God has given the grace to be stepfathers so that we don’t have to do it alone.

The hard work that being a single mom will surely not be in vain,
God sees it all..

No matter what life brings you, always keep a smile on your face. I know that life can get hard, especially if you are a single mom like me.

But when it does get hard, remember that you are everything to your child. You are his comfort, his safe haven, his teacher, his friend and his biggest love.

Children are a mirror of our soul, they reflect all of our actions. If you are happy, so will be your child. If you are a single mom, it really is twice the work, twice the tears and twice the stress, but it is also twice the kisses, twice the hugs, twice the love and twice the pride♥

Sabtu, 28 Juni 2014

I Love You♥

Dear Izza,

When I am with you, I feel alive. You bring to me a happiness that no one else ever could. You bring to me a love I have never known before. I couldn't imagine what my life would be like without you. I love being with you and I want to spend the rest of my life with you.

Every day I wake up thanking God for you. You have given me so much, and I don't know if I will be able to give back all that you have given me. You have been my guiding light when I was lost. You have been my comforter through all my trials and sorrow.

I want to tell you that the love I have for you is undying. It is a love that is strong and will stand the test of time. I truly feel blessed that you have become a part of my life, and I can't wait for the day that we can join our lives together.

I promise to always love you and always hold you in my heart. I will always be here for you when you need me, and I will love you no matter what life brings us. You are my soul mate, and I love you so much!

Yours,

Zee♥

Selasa, 17 Juni 2014

Insecure Sama Pasangan

Well, berhubung gue lagi ngerasa 'agak' insecure akhir-akhir ini sama pasangan gue, makanya gue googling deh gimana caranya biar gue bisa mengurangi sifat keji gue ini (NGAHAHAHA LEBAYYYY)
Eh gue nemu postingan bagus di www.febrinastevani.com nah postingan gue kali ini disponsori sama postingan doi yang gue posting ulang plus gue tambah-tambahin dikit hehe.
Btw, thankies ya kakak febrina, postinganmu menarik sekali :3

INSECURE SAMA PASANGAN

Insecure, kayanya semua pernah berada di momen seperti ini. saat merasa si A lebih ini, si B lebih itu dll. Insecure menurut gue adalah rasa tidak percaya diri pada seseorang yang tidak diungkapkan, jadi yang muncul adalah perasaan keki terhadap orang yang menurut dia 'Ancaman'. i've been there. :p

Rasa 'Insecure' terhadap pasangan juga beda tipis sama KEPO. ya, KEPO. Rajin banget liat timeline twitternya, liat siapa yang mention, followers, following dll. Rajin banget 'berkunjung' ke facebooknya, ngecek kalo ada yang ngewall. Rajin juga liat BBM-nya dan berharap dia gak tau terus liat watsap, line dan visit dipath! ANNOYING!

DAN GUE JUGA AKHIR-AKHIR INI BEGITU!
OH-MY-GODDAMNNNN!
APA ADA YANG KONSLET DI OTAK GUE?!!
Dan akhirnya pasangan gue pun mulai gak nyaman.
Jadi sering ribut karena gue selalu ngambek tiba-tiba gak jelas.
Dia jadi suka marah karena gue kelewat insecure.

Rasa penasaran yang luar biasa membara (lebay :p) membuat gue jadi bertanya-tanya.. Kenapa sih seseorang termasuk gue bisa merasa 'Insecure' terhadap pasangan-nya? ini adalah beberapa artikel yang didapat kak febrina lewat om Google:

"Hari ini ada yang menstate bahwa gw tidak peduli pada pasangan. Hanya karena gw jarang acak-acak fb dia, jarang nimbrung di twitternya, jarang buka-buka cek bbmnya. Ah masa-masa itu sudah lewat. Jauh tertinggal di kelamnya masa remaja, berserak dengan sisa-sisa rasa tidak aman yang menggelisahkan. Mungkin karena sekarang gw tidak lagi terlalu mau tahu apa yang dia lakukan, apa yang dia pilih, apa yang ia katakan. Karena kegiatan ‘mencari kebenaran’ memiliki satu resiko: kita akan menemukan kebenaran. Dan kebenaran tidak selamanya mengasyikan. Bisa jadi justru merusak pernikahan, merusak respek yang sudah ada hanya karena si dia message2an dengan cewek lain, dan hal-hal kontra produktif lainnya. Gw lebih memilih mengalihkan pandangan dan tak melihat apa yang tak perlu dilihat.

Memangnya kenapa kalau kita pantau pasangan? Mereka jadi ga bakal selingkuh, gitu? Kaum wanita sering terkecoh dengan status pernikahan. Jangan sampai tertukar antara memiliki komitmen dengan memiliki kesetiaan dan cinta selamanya. Dua hal yang berbeda.

Kepedulian berlebihan pada kegiatan pasangan di dunia maya bisa mencerminkan perasaan insecure seorang wanita. But the truth is, you can’t own someone. Even with marriage, and babies, and everything. Perasaan insecure, yang jujur dulu sekali pernah gw rasakan dan kini terulang lagi, muncul karena kita lupa tujuan kita menikah. Karena kita takut diselingkuhi, kalah bersaing dengan yang cantik, ditinggal oleh pasangan, dikhianati. Masalah si dia selingkuh atau nggak, centil atau nggak, that is not your concern sepanjang kita sudah mnjalankan kewajiban dengan baik.

"you can’t own someone. Even with marriage, and babies, and everything." 

membuka satu artikel, bikin gue makin KEPO (dan mencari pembelaan sih sebenernya) dan gue pun kembali ke om Google buat liat-liat blog lainnya yang juga ngebahas soal 'INSECURE'. Perasaan ini lama kelamaan bisa berubah menjadi hal yang negatif lagi yaitu 'POSESIF' wow, rasa ketidakpercayaan diri yang muncul dari diri kita sendiri bisa melahirkan hal-hal negatif lainnya yang berdampak gak bagus untuk suatu hubungan.. *tutupmuka*

Sebagai wanita, saya percaya diatas cewek kece masih ada yang lebih kece, diatas cewek yang pintar masih ada yang lebih pintar, diatas cewek seksi masih ada yang lebih seksi. Sekarang tergantung pada pasangan saja, kalau dia merasa nyaman karena kita sebagai wanita pede (dan mencintai diri kita apa adanya) dan tentu saja kalau si cowok tadi memang bukan buaya ya, hehe… pastinya akan tetap bersama kita.

Karena mau di-posesif-in separah apapun, kalau memang pasangannya mental buaya darat-pun percuma saja, yang ada sebagai wanita kita akan terlihat sebagai mahluk paranoid yang membuat hidup pasangan menjadi ribet. Kamu nggak pingin terlihat sebagai perempuan rusuh kaaaann?

Dah hal yang pertama kali gue cari digoogle tadi ada jawabannya juga sama kak febrina

"Jadi? gue mesti gimana dong?"

Kalo menurut kak febrina, kembali lagi kehubungan lo dan pasangan lo. seberapa baik komunikasi kalian satu sama lain. saat lo ngerasa Insecure terhadap pasangan lo, gak ada salahnya untuk lo ungkapkan perasaan lo itu dan buang jauh-jauh yang namanya GENGSI. Kasih alasan yang paling masuk akal sama pasangan lo kenapa lo merasa tidak nyaman dengan situasi tersebut. syukur-syukur pasangan lo mau mengerti dan sama-sama mencari jalan keluarnya. Tapi kalau pasangan lo malah balik marah dan bilang 'GAK PENTING' bukannya bikin lo merasa nyaman.. well, as an adult you know which one the good and bad. The choice is yours. Apakah lo akan menikmati rasa 'insecure' tersebut selamanya tanpa ada sedikitpun perubahan dari dia? atau, looking for someone else who will make you comfort. 

The Most important thing is, LEARN TO TRUST SOMEONE! Tuhan gak tidur kok, kalopun akhirnya pikiran-pikiran positif lo tersebut salah, tuhan pasti akan kasih petunjuk buat lo.

AAAAKKKKKKK
GUE BAHAGIA BANGET DAPET POSTINGAN YANG BISA NGERUBAH JALAN PIKIR GUE YANG INSECURE ALAY LEBAY INIIII
yah walaupun gak bisa langsung berubah seenggaknya jalan pikiran gue agak terbuka setelah baca postingan ini.
Dimanapun lo berada thanks kak postingan lo sangat membantu.
Ini gue repost biar makin banyak cewek berpikiran sempit macem gue bisa kebuka lagi pikirannya dan gak menyakiti diri sendiri dengan segala macem negative-thinking yang belum tentu kebenarannya.

INTINYA KALO JODOH GAK BAKAL KEMANA.
mau lo rantein itu pasangan lo kalo emang gak jodoh juga akan selalu ada cara buat pisah meskipun bukan karena perselingkuhan (curcol)
Dan walaupun lo selalu ngejauh atau ngehindar dari seseorang tapi kalo emang lo jodoh pasti selalu ada cara untuk bersama lagi :)

Kamis, 12 Juni 2014

Habis Kepo Terbitlah Nyesek

Buat sebagian orang, masa lalu itu gak penting, ya karena kita memang hidup untuk masa depan bukan untuk masa lalu dan juga sampai kapan pun masa lalu itu gak akan pernah terulang lagi.
Tapi buat gue, masa lalu itulah yang menjadikan kita saat ini.
Kita kuat, kita lemah, atau bagaimanapun kita saat ini ya karena masa lalu yang pernah kita lalui.

Kenapa ya tiap gue punya pasangan, gue selalu berusaha nyari tau masa lalunya atau bahasanya anak sekarang tuh 'kepo'.
Padahal pasangan gue aja gak mau tau tentang masa lalu gue gimana dan juga bisa nerima masa lalu gue mau seperti apa, itu bukan masalah buat mereka.
Apa itu bedanya cewe sama cowo ya?
Apa malah cuma gue cewe yang mempermasalahkan masa lalu cowonya?
Sebenernya sih gak mempermasalahkan.
Tapi gue lebih ke pengen tau mantan-mantannya dia atau bagaimana mereka dulu.
Gak penting sih, tapi namanya sifat kepo gue udah akut jadi gak bisa ditahan lagi hahahaha
Tapi yang ngeselinnya tuh habis kepo terbitlah nyesek hahaha
Mendadak jealous, jadi unmood, jadi bete sama pasangan.
Padahal mah dia gak salah apa-apa.
Yang kepo kan gue kenapa keselnya sama dia ya...

Dulu gue pernah ngutip kalimat gitu, bunyinya:
Jangan seneng dulu kalo pacar lo suka bilang cinta, dulu dia juga gitu sama mantannya.
Jangan bangga dulu kalo pacar lo sayang banget sama lo, dulu dia juga sayang banget sama mantannya.
Kurang lebih begitu deh bunyinya.
Kalo dipikir iya juga ya..
Tapi balik lagi, itu kan cuma masa lalu.
Dan gue kan juga gitu ke mantan dulu hahaha terus buat apa jealous?
Gak ngerti...
Yah mungkin pikiran gue yang terkadang masih suka egois and childish.
Bawaannya jealous aja kalo dia mesra-mesraan sama yang lain hahaha

Rabu, 11 Juni 2014

Biar Dibilang Apa?

Gue gak habis pikir sama orang yang suka melebih-lebihkan dirinya atau apa yang dia punya.
Maksudnya biar apa?
Sombong atau biar dibilang apa? 'Wah'?
Nih gue kasih tau.
Saat ini lo bilang lo gini gitu, punya ini itu, terus beberapa waktu kedepan entah minggu entah bulan ataupun tahun, semua itu bakal keliatan lo bener apa cuma omong kosong.
Oke, seperti biasa bakal gue kasih contoh.
Misal lo punya temen lama si A yang baru ketemu lagi, pas lo tanya dia kerja dimana dia bilang kerja yang 'wah' deh pokoknya sambil ngebangga-banggain dirinya. Ya lo percaya aja dong ya namanya juga lama gak ketemu kali aja dulu dia jadi kang cendol keliling sekarang bisa jadi pengusaha gerobak cendol. Ya kita kan gak ada yang tau nasib orang lah yaa. Eh taunya berapa bulan kemudian lo ketemu temen lama lo si B yang kenal si A juga, dan ternyata kata si B, si A itu sekarang cuma jadi kang somay. Nah lo empet kan tuh udah denger omongannya si A yang udah sok banget taunya cuma bokis.
Contoh kedua.
Lo lagi pedekate sama orang, doi bilang punya ini itu, yang rumahnya tingkat 7 lah, yang mobilnya ada kamar mandinya lah, yang punya motor banyaklah. Bukannya matre tapi namanya orang kalo dijanjiin yang manis-manis mah gak bakal nolak~ Eh taunya setelah jadian lama baru deh kebongkar, iya rumahnya tingkat 7, tinggal dirusun lantai 7. Mobilnya ada kamar mandinya? Dirumahnya aja kamar mandinya diluar. Motornya banyak? Cuma satu aja itu juga punya bokapnya.
Lah terus kalo udah ketauan gitu lo gimana?
Emang waktu bokis dulu gak mikir kedepannya bakal gimana kalo ketauan?
Nih ya, ada tipe orang yang kalo dia dibokisin bakal iya-iya aja dan pas dia tau yang sebenarnya dia cuma diem tapi dalem hati dia ngakak dan agak ilfeel.
Iya, salah satunya gue.
Kalo ada orang yang ngomongnya tinggi dan beberapa waktu kedepan gue tau keadaan sebenarnya, gue cuma diem sambil ngakak dalem hati dan juga mikir; maksud lo apa sih hah pake bokis sama gue dulu.
Toh cepat atau lambat orang akan tau gimana yang sebenarnya.
Jadi orang tuh mending apa adanya, kalo lo emang cuma jadi kang perabot gak usahlah bilang punya bisnis furniture atau lo bilang punya mobil taunya cuma punya odong-odong.
Jadi orang itu lebih baik merendah, apa adanya.
Seandainya emang lo itu orang 'punya', tanpa lo harus warta berita ke orang-orang juga orang bakal tau dengan sendirinya.
Lagian orang juga gak bakal peduli-peduli amat mau lo hidup se-kaya apapun selama lo gak pernah berbagi sama dia. Iya kan?
Dan satu lagi, jangan pernah mendekati seseorang dengan kelebihan/apa yang lo punya, karena berarti orang itu gak tulus sama lo atau kasarnya cuma ngincer apa yang lo punya dan setelah tau kalo selama ini lo bokis, bisa jadi dia langsung pergi atau perlahan menjauh.
Lebih baik tunjukin kekurangan lo, kalo dia mau, berarti dia emang tulus mau sama lo beserta kekurangan lo, setelahnya baru lo kasih tau semua kelebihan lo dan apa aja yang lo punya, itu berarti bonus buat dia yang udah tulus nerima lo apa adanya.
Belajar menjadi pribadi sederhana dan apa adanya yaa, bukan pribadi yang suka mengada-ada :)))

Rabu, 04 Juni 2014

JNE - Ekspedisi Besar Yang Tidak Profesional

Dear, JNE.
Saya adalah salah satu pelanggan JNE semenjak awal tahun 2012.
Sudah 2 tahun lebih saya memakai ekspedisi JNE.
Awalnya tidak ada kendala saat saya memakai ekspedisi ini.
Lambat laun, seiring dengan banyaknya onlineshop-onlineshop di Indonesia.
Kinerja ekspedisi JNE makin buruk.
Terutama dalam pelayanannya.
Seperti customer servicenya yang jarang sekali mengangkat telponnya, bahkan pernah satu kali saya telpon dan minta cek status kiriman barang saya ke JNE Bekasi lalu diangkat oleh CS nya namun saya mendapatkan perlakuan yang kurang mengenakkan, dia menjawab dengan kasar.
Loh saya ini kan pelanggan yang
cuma mau cek status pengiriman barang saya, memang salah?
Itu pertama, yang kedua.
Sudah berkali-kali saya kirim barang lalu setelah sampai di customer saya, barang tersebut rusak.
Padahal saya sudah pakai kardus dan plastik bubble.
Tapi saat customer saya complain ke JNE malah dijawab "Ya mbak kan tau paketan yang kami kirim banyak jadi ya maklum kalau tertindih paketan lain".
Wah jawaban yang bagus ya bukannya meminta maaf tapi malah menjawab seperti itu, tidak bertanggung jawab sama sekali.
Yang ketiga, waktu itu saya kirim barang ke Karawang. Saya sudah biasa kirim ke alamat tersebut. Tapi saat saya kirim lagi, kurir yang mengantar barang saya tersebut sms customer saya, dia bilang tidak tau alamatnya, padahal alamatnya sudah jelas. Akhirnya kurir tersebut malah mengajak customer saya untuk ketemu dipinggir jalan karena kurir tersebut tidak mau bingung mencari alamat tadi.
Loh kalau tidak tau jalan dan tidak mau tanya kenapa harus jadi kurir? Kenapa tidak jadi tukang es cendol saja?
Yang keempat, paketan yang saya kirim memang sering sekali delay. Selama customer saya bisa memaklumi saya juga tidak mau ambil pusing, tapi saat ini ada 4 paketan saya yang belum sampai dan dicek masih on process padahal sudah seminggu dan parahnya salah 1 paketan itu ada yang Paket YES! Yang harusnya 1 hari sampai tapi sudah 3hari belum sampai juga! Padahal cuma dikirim ke jakarta!
Apa yang harus saya lakukan lagi?
Telpon ke JNE sudah!
Tapi CS bilang sistem sedang offline!
Setau saya JNE adalah ekspedisi besar tapi sayang tidak profesional sama sekali!
Saya benar-benar kecewa dengan pelayanan JNE saat ini yang seharusnya semakin banyak customer bisa semakin lebih baik kinerjanya tapi malah sebaliknya!

Jumat, 30 Mei 2014

Keraguan Hati

Awalnya begitu banyak hal yang dapat ku jadikan alasan untuk memilihmu.
Tapi seiring dengan berjalannya waktu, hal yang membuat keraguan dihatiku muncul satu persatu.
Dari awal aku memang tau kita 'berbeda'.
Mungkin pada awalnya aku berpikir perbedaan itulah yang akan membuat kita semakin bersatu.
Namun ternyata, perbedaan-perbedaan itu kini hanya menjadi masalah untuk kita.

Aku tidak pernah memaksa kamu untuk memilihku, menerima semua kekuranganku, menerima bagaimana keadaanku atau menjadikan diriku beban untukmu.
Inilah apa adanya aku.
Aku tidak mau menjanjikan kamu pelangi jika aku hanya mampu memberikan kamu badai.
Tapi tolong, jangan pernah ungkit apa yang telah kamu beri dan jangan kamu bahas semua ketidaksempurnaanku.
Karena aku tidak pernah meminta kamu untuk tetap bersamaku.
Semua pilihanmu.
Aku tidak pernah memaksakan kehendakku.

Aku memang bukan wanita cantik dari keluarga ningrat yang mempunyai segalanya ataupun gelar yang tinggi.
Aku hanya seorang wanita beranak satu yang hidup dengan segala keterbatasan dan ketidaksempurnaan.
Aku rasa kamu tau itu sebelum menjalin hubungan denganku.
Jika dulu kamu punya alasan untuk memilihku dengan semua kekuranganku, kenapa saat ini kamu harus membahas semua kekuranganku itu?
Yah, mungkin benar kamu sedang emosi.
Tapi setau aku, apa yang dikatakan orang yang sedang emosi itu adalah benar-benar perasaan yang ada didalam hati yang tidak bisa diungkapkan, hanya pada saat emosi, semua itu akan keluar dengan sendirinya.

Kini, keraguan itu muncul.
Terlebih aku yang sampai saat ini belum kamu pertemukan dengan kedua orangtuamu.
Sampai saat ini, banyak pertanyaan muncul silih berganti dalam benak.
Seriuskah kamu akan hubungan ini?
Ataukah kamu masih ragu karena status dan semua kehidupan kita yang berbeda?
Aku adalah tipe orang yang tidak mau menjalankan sesuatu dengan sia-sia atau tidak bertujuan.
Dan kamu tau itu.
Tapi sampai saat ini, belum aku temukan tanda keseriusan kamu denganku.
Jika kamu katakan, bagaimana dengan apa yang kamu beri padaku selama ini, hem.. aku rasa semua lelaki akan seperti itu pada wanitanya, tidak hanya kamu.
Lalu apa yang dapat aku pegang untuk tau bahwa kamu benar-benar serius?
Entahlah..
Aku pun tak tau akan berakhir seperti apa semua ini.

Senin, 05 Mei 2014

Bagaikan Hidup Dalam Neraka

Lelah.
Satu kata yang cukup menggambarkan semua yang gue rasain saat ini.
Pikiran, perasaan, badan, semuanya.
Kalo gue egois, mungkin gue gak tinggal disini lagi.
Kalo cuma nurutin kebahagiaan diri sendiri, bisa dipastikan gue gak akan injek rumah ini lagi.
Cuma gue sadar, sekarang gue punya anak, punya mas izza.
Gak mungkin gue egois buat pergi dari neraka ini dan gak berpikir buat kedepannya.
Tapi kadang, batin gue teriak, otak gue berontak, gak mungkin gue bisa terus bertahan dalam situasi seperti ini.
Gak pernah ada kedamaian didalamnya.
Selalu teriakan dan makian yang gue terima setiap hari.
Gue cuma manusia biasa, bakal ada satu titik dimana gue udah gak sanggup buat ngejalanin semuanya lagi.

Ibu.
Gue rindu sosok ibu yang sebenernya.
Kalo ditanya gue punya ibu atau nggak jawabannya iya, gue punya.
Tapi gue gak merasakan kehadiran sosok seorang ibu yang sesungguhnya dalam hidup gue selama ini.
Ibu yang ada dalam hidup gue bagaikan ibu tiri yang ada dalam cerita dongeng.
Mungkin gak ada yang percaya sampai orang itu masuk kedalam kehidupan gue dan melihat langsung bagaimana sosok ibu yang ada dalam kehidupan gue.
Besok gue harus menghadapi sidang perceraian gue yang pertama.
Di umur gue yang ke 22 tahun ini mungkin itu gak mudah, disaat emosi gue yang masih labil gini, gue cuma butuh banyak support, gue cuma butuh diyakinin kalo gue bisa ngadepin semuanya.
Tapi apa yang gue dapet dari ibu?
Makian, teriakan, dan apapun yang gue lakuin entah salah atau bener tetep aja salah dimata dia.

Gue tau, dia ibu gue.
Tapi Allah lebih tau apa yang gue alamin selama ini.
Apa karena dia merasa seorang ibu yang udah mengandung dan melahirkan anaknya terus boleh nyia-nyiain atau memperlakukan anaknya dengan kasar?
Nggak, gak akan ada anak yang mau punya ibu seperti itu.
Tapi gue bisa apa?
Gue cuma bisa nangis.
Andai gue punya keberanian buat memilih hidup yang akan gue jalanin.
Mungkin gue gak akan ada di neraka ini lagi.

Rabu, 23 April 2014

Apa Yang Kita Tanam, Itulah Yang Akan Kita Tuai

Kalo lagi mandangin anak gue yang lagi tidur gini jadi suka keinget beberapa tahun lalu... 

Dulu waktu masih gadis kebetulan gue kerja dan punya gaji yang cukup banyak untuk ukuran anak ABG. 
Daripada duitnya habis gak jelas gue berpikir mending buat bantu orang yang membutuhkan. 
Akhirnya gue milih buat ngebantu hidup keponakannya temen gue. 
Anak itu laki-laki baru umur 1,5tahun waktu itu, bapak dia dipenjara, ibunya pergi alasannya buat kerja tapi gak pernah ngirimin uang, anak itu tinggal sama neneknya yang udah tua dan sama temen gue yang juga gak kerja apa-apa. 
Sekedar ngebantu pampers, susu, dan jajan dia sehari-hari, gue bahagia banget. 
Anak itu pinter terus ganteng, sayang aja nasibnya gak sebaik anak-anak lain seusianya. 

Lain cerita, waktu itu gue lagi ke toko sepatu, niatnya mau beli sendal crocs, yang lagi hits banget jaman itu. 
Tiba-tiba muncul seorang ibu berkerudung entah datengnya darimana, nawarin gue jam tangan dia yang kalo kata dia sih ada merknya pemberian dari suaminya. 
Dia bilang buat beli susu anaknya, suami dia gak pulang-pulang udah seminggu dan dia udah kehabisan uang buat beli susu anaknya yang masih bayi. 
Gue galau disitu karena duit gue ngepas dan belum gajian di satu sisi gue juga mau beli sendal itu. 
Pas gue tanya dia butuh berapa karena pada waktu itu gue belum tau harga susu berapa :D 
Kata dia terserah, yaudah gue kasih dia uang setengah dari uang yang gue punya tadi terus dia kasih gue jam tangan itu, gue bilang gak usah karena itu jam pemberian dari suami dia kan. 
Gue bilang di simpen aja jam nya. 
Dia terima kasih banget sama gue sampe mau nangis. 
Terus dia pergi dan gak tau kemana. 
Ya walaupun gak jadi beli sendal seenggaknya ngebantu ibu tadi buat beli susu lebih penting. 

Dan intinya, semua kebaikan gue beberapa tahun yang lalu itu udah dibales sama Allah saat ini :') 
Gue sekarang punya anak dan bapaknya gak nafkahin anak gue, gue sendiri gak kerja tiap hari di rumah. 
Tapi alhamdulillah bangetttt anak gue tercukupi semua kebutuhannya, susunya juga yang bagus, makanan&jajannya juga tercukupi, masih bisa 2minggu sekali main ke timezone, masih bisa beli mainan kayak anak-anak lain. 
Ini balesan dari Allah, apa yang kita tanam itu lah yang kita tuai nantinya :) 
Disini gue bukan pamer, tapi ngasih pembelajaran. 
Kadang apa yang kita inginkan belum tentu itu yang kita butuhkan, masih banyak hal lain yang lebih penting, membantu orang contohnya :D

Senin, 21 April 2014

Sepakbola

Entah mulai kapan aku menyukai sepakbola.
Yang aku ingat hanyalah dulu saat papaku menonton pertandingan sepakbola dan aku merebut remote televisinya untuk diganti dengan chanel lain.
"Ngapain sih pah nonton orang rebutan bola, lagian orangnya kecil-kecil gitu gak keliatan, lapangannya doang yang keliatan." Sahutku sambil mengganti chanel lainnya.
"Namanya juga hobby nduk, papa gak punya hiburan lagi." Jawab papa.
Aku tidak membalas perkataan papa itu.
Aku hanya terdiam sambil terus mencari acara televisi yang bagus, namun karena hari telah larut malam tidak ada satu pun acara yang bagus (menurutku).
Akhirnya aku memutuskan untuk mengembalikan remotenya pada papa.
"Makasih ya nduk. Takutnya papa gak bisa liat lagi." Sahut papa sambil tersenyum padaku.
"Iya." Jawabku sambil beranjak ke kamar tanpa menyadari apa yang telah papa katakan.
Iya, 'Takutnya papa gak bisa liat lagi'
Dan kata-kata itu benar terbukti, keesokan harinya papa meninggal dunia.
Papa tidak akan pernah bisa melihat pertandingan sepakbola favoritnya lagi.
Malam itu, hari terakhir papa melihat pertandingan sepakbola.
Semenjak saat itu saat larut malam jika ada pertandingan sepakbola ditelevisi aku sering menontonnya.
Memang benar aku tak mengerti, apa serunya menonton orang-orang berlarian mengejar sebuah bola? Monoton. Pikirku dulu.
Namun aku hanya ingin mengulang kenangan saat duduk berdua papa didepan televisi itu, mengingat saat papa begitu antusias menontonnya, mengingat papa meneriakkan "GOLLL.." saat team kesukaannya mencetak gol.
Saat itu hanya raut masam yang aku tunjukan melihat papa menonton sepakbola.
Sesekali papa tersenyum melihatku sambil berkata "ini seru nduk."
"Nggak." Jawabku singkat.
Dan selalu papa hanya menjawab dengan senyuman.
Kini, aku tak pernah lagi melihat senyuman itu, tak pernah lagi melihat papa sebahagia saat team kesukaannya mencetak gol, tak pernah mendengar lagi teriak kegembiraannya.
Aku merindukan suasana itu...
Saat ini aku sangat menyukai sepakbola.
Entah sejak kapan, aku lupa.
Yang jelas semenjak papa pergi meninggalkanku.
Sepakbola ternyata sangat seru.
Berbanding terbalik dengan apa yang aku pikirkan dulu.
Walaupun sekarang aku hanya menonton sendiri namun aku tetap menikmatinya.
Mungkin akan lebih bersemangat jika ada papa disebelahku.
Karena team kesukaan kami sama, Barcelona.
Entah mengapa aku menyukai team itu...
Mungkin karena aku terbiasa melihat senyum papa saat menonton team itu bertanding.
Sampai saat ini, saat aku melihat team itu atau hanya sekedar menyebutkan namanya, saat itu juga aku merasa papa sedang tersenyum disebelahku, sama seperti dulu...

Sabtu, 12 April 2014

Cara Mengembalikan Kepercayaan Pasangan

Percaya.
Sebuah kata singkat namun sulit untuk dilakukan, terlebih untuk seseorang yang pernah dikecewakan.
Menurut gue sih lebih mudah mempercayai seseorang yang baru kita kenal ketimbang mempercayai seseorang yang pernah kita percaya namun malah mengecewakan.
Berkali-kali gue mencoba percaya sama pasangan gue tapi berkali-kali juga gue dibuat kecewa.
Yah, makanya sekarang gue orangnya agak insecure sama pasangan.
Kasian pasangan gue juga sih sebenernya tapi gue traumaaaa sama yang kemareeen :((( #TetepCurcol #AkuRapopo

Oh iya gue kutip beberapa dari situs All Women Stalk tapi tetep dengan gaya bahasa gue, ini dia nih langkah-langkah yang bisa diterapkan biar pasangan bisa percaya lagi setelah lo ngecewain mereka.
Ya, bisa sih dilakuin tips-tips dibawah ini tapi jangan keseringan ngecewainnya yah siap-siap aja ditinggalin hihihi cekidot~~~

1. Akui Kesalahan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengakui kesalahan kalian. Kuncinya, minta maaf sama dia dan kasih tau kalau lo bener-bener nyesel. Ucapin penyesalan itu dengan tulus dari hati dan siap buat berubah jadi lebih baik. Karena mengakui kesalahan bisa ngebuat pasangan mulai mempercayai lo lagi. Jangan udah ketauan salah tapi malah tetep aja melakukan pembelaan-pembelaan yang ngebuat lo malah terlihat bodoh.

2. Tunjukin Kalau Lo Bener-Bener Menyesal
Setelah meminta maaf karena udah merusak kepercayaan pasangan, tunjukin kalau lo bener-bener menyesal. Ingetin diri sendiri biar gak mementingkan ego demi memperbaiki hubungan kalian. Terus jangan mengulangi kesalahan yang sama untuk mengembalikan kepercayaan si dia. Mungkin gak semudah teorinya sih tapi kalau lo emang bener-bener gak mau kehilangan pasangan lo, ya lo harus berusaha.

3. Sabar
Semua orang butuh proses untuk percaya lagi setelah dikhianati. Nah! Makanya, lo harus sabar nunggu dia ngembaliin kepercayaan itu sedikit demi sedikit. Gak mungkin kan lo abis ngecewain dia terus dia tetep biasa aja kayak biasanya pas lagi gak ada masalah? Yaelah Bro, pasangan lo manusia kali bukan tembok jadi doi juga punya hati. Biarin aja dia sendiri dulu buat tenangin hati. Tapi bukan berarti lo cuma diem aja, perbaiki kesalahan yang udah lo perbuat sambil ngeyakinin dia kalo lo bener-bener menyesal.

4. Berubah
Lo harus bener-bener berubah untuk menebus kesalahan yang udah lo lakukan. Jangan berubah buat sehari dua hari atau seminggu dua minggu tapi buat seterusnya. Gak perlu mengubah semua sikap atau sifat lo, tapi cukup ngelakuin perubahan kecil yang bisa ngembaliin kepercayaan pasangan, misalnya memperbaiki komunikasi kalian, berusaha tidak menutup-nutupi hal sekecil apapun atau menjauhkan hal-hal yang dapat membuat pasangan kecewa. Dengan begitu dia pasti ngerasa lo hargain banget. Sebenernya banyak hal kecil yang bisa kita lakuin dan itu bisa ngebuat pasangan jadi lebih ngerasa kita hargain :))

5. Perhatikan Hal yang Kecil dari Pasangan
Perhatikan juga hal-hal kecil yang diperlukan pasangan. Mungkin dia lagi butuh dukungan lo karena pekerjaannya cukup berat saat ini atau dia lagi ada masalah keluarga jadi butuh seseorang untuk diajak bertukar pikiran atau hanya sekedar untuk mengobrol. Coba kasih perhatian lebih biar dia tau kalau lo sedang berusaha memperbaiki hubungan kalian.

6. Jangan Pernah Berbohong
Kalo mau dipercaya, jangan pernah berbohong sekalipun. Sekali lo bohong, sulit buat dia mempercayai lo lagi. Makanya berusahalah untuk jujur walaupun kenyataan tersebut ‘pahit’ bagi lo atau pasangan. Lebih baik disakiti karena kejujuran ketimbang dibahagiakan oleh kebohongan. Karena menurut gue, sekecil apapun kebohongan yang kita simpan lambat laun akan terungkap juga. Jadi buat apa 'selamat' saat ini kalau nantinya malah bakal jadi boomerang buat diri sendiri?

7. Jangan Sebarkan Masalah ke Temen
Jangan suka cerita-cerita ke semua temen lo tentang masalah yang lagi lo alamin sama pasangan lo. Ini salah satu langkah ampuh buat ngembaliin kepercayaan dia. Kalau lo ceritain masalah lo sama orang lain, mereka bakal ngasih saran sesuai sama yang mereka liat. Hal itu bukannya ngebantu malah ngebuat masalah makin panjang. Makanya kalo ada masalah coba selesaiin masalah dalam hubungan hanya berdua sama pasangan. Lagian mana lo tau kan temen lo itu respect atau nggak sama pasangan lo. Bagus kalo respect jadi dia bakal ngasih masukan positif. Lah kalo nggak? Yang ada lo malah dikompor-komporin kan?

8. Berlaku Bijaksana
Coba berlaku bijaksana biar gak nimbulin permasalahan baru sama pasangan. Rencanain sesuatu yang bisa menghangatkan hubungan kalian lagi, misalnya pergi jalan atau nonton setelah nyelesaiin masalah. Hal itu bakal ngebuat dia makin yakin kalau lo serius pengen memperbaiki kesalahan. Jangan malah selalu nyari pembenaran. Kalo gitu gak kelar-kelar berantemnya. Yang ada dia malah jadi ilfeel lagi sama lo.

9. Jangan Buat Kesalahan yang Sama
Cara terakhir ini yang paling penting dilakuin biar pasangan percaya lagi sama lo. Jangan ngebuat kesalahan yang sama sehingga bikin dia kecewa lagi. Berusaha semaksimal mungkin biar dia yakin kalau lo bisa diberikan kesempatan kedua. Karena menurut gue kalo seseorang udah dua kali melanggar kepercayaan pasangannya, maka orang itu gak pantes buat dikasih kesempatan lagi. Karena apa? Ya berarti dia saat melakukan kesalahan itu dalam keadaan sadar, bukan khilaf. Karena gak ada yang namanya khilaf berkali-kali. Itu namanya niat :D

Minggu, 06 April 2014

Andai Papa Masih Hidup

Andai papa masih hidup, mungkin gue gak bakal tinggal disini.
Hidup sama papa itu berasa di surga, papa penyayang, lembut, baik, gue ngerasa banget dilindungin.
Kenapa orang yang baik malah cepet dipanggil sih?
Beda sama disini..
Gue gak bikin salah pun selalu dimaki, digebuk, dilempar asbak.
Ada aja hal yang bisa dijadiin bahan masalah, sepele apapun itu.
Itulah sebabnya gue gak pernah deket sama mama, sosok yang harusnya bisa jadi tempat keluh kesah atau jadi panutan anaknya.
Gak ada yang percaya sama cerita gue sampai pada akhirnya mereka ngeliat langsung perlakuan mama sama gue.
Ya walau gimana pun juga dia tetep mama gue.
Tapi kadang gue iri sama temen-temen gue, punya mama yang sayang dan care sama anaknya.
Gue bener-bener merindukan sosok seorang ibu yang sebenernya, makanya gue deket sama ibunya temen-temen gue.
Itulah sebabnya kenapa dari semenjak papa meninggal gue pengen nikah cepet.
Karena gue tertekan disini.
Tapi ternyata setelah punya suami, suami gue seperti itu.
Ya mungkin semua ini emang udah takdir gue.
Waktu gue nyoba buat tinggal sendiri, gue disuruh balik kerumah ini.
Tapi setelah disini, gue disia-siain lagi.
Tiap dia ada masalah, gue yang kena.
Suka nyumpah-nyumpahin gue, neriakin gue, bikin gue ngerasa pengen cepet mati.
Ada aja cobaan gue, kadang gue mikir, dengan umur gue yang masih segini, tapi masalah yang gue hadapin udah kaya gini.
Dari masalah broken home, papa meninggal, suami yang gak bertanggung jawab, ngehidupin anak dan diri sendiri, dilecehin sama mertua, ibu yang harusnya nguatin tapi malah bikin gue makin terpuruk.
Lalu apalagi??!!!
Apalagi yang bakal gue hadapin didepan sana nanti?
Gue udah terlalu lelah.
Setiap orang emang punya masalah.
Tapi masalah yang gue hadapin semua ini gak seharusnya gue alamin di umur gue yang masih segini.
Umur yang seharusnya masih bisa kuliah, kerja, jalan sama temen-temen, seneng-seneng, nikmatin hidup.
Gue sering ngomong sama mama biar dia sadar tapi emang setiap orang itu bisa sadar kalo pada suatu saat nanti dia ngalamin hal yang ngerubah hidupnya, entah apapun itu.
Mama sekarang emang punya banyak temen, tapi mama lupa, siapa orang yang ada waktu dia sakit? Waktu dia susah?
Kalo mama pas lagi seneng mah banyak yang ngedeketin.
Tapi waktu mama stroke, masuk rumah sakit, cuma ada siapa?
Gue.
Sodara, temen, suami.
Mana? Gak ada.
Gue yang ngurusin, gue yang bawa kerumah sakit, gue yang daftar, gue yang cari pinjeman buat bayar rumah sakit.
Tapi kenapa mama gitu sama gue?
Sekarang, disini gue cuma numpang neduh sama anak gue.
Gue gak pernah minta apa-apa.
Kalo papa masih hidup pun gue gak bakal tinggal disini.
Gue juga tinggal disini karena status gue, kalo gue single pun gak bakal gue disini.
Gue cuma mau dia sadar, mau sama siapa lagi dia kalo udah tua nanti selain sama anak-anaknya.
Kalo Allah kasih gue satu permintaan gue mau punya ibu yang kaya ibunya orang-orang.
:'(((

Rabu, 02 April 2014

Tuhan Itu Adil

Saat ini perasaan gue campur aduk.
Kesel, seneng, bersyukur, pengen ketawa, dll.
Kenapa?
Ya karena gak butuh waktu lama buat gue bisa ngeliat dia kena karmanya.
Ya belum seberapa sama semua yang udah pernah dia lakuin ke gue.
Tapi seenggaknya dia udah perlahan sadar sama apa yang terjadi.
Dia sia-siain gue, gue terpuruk, tapi setelah itu gue bangkit, dan kini gue bahagia.
Disaat gue bahagia dia balik dengan pemikiran bahwa gue masih akan memohon dia kembali.
Tapi setelah dia sadar bahwa gue udah bahagia sama yang lain, dia bisa apa?
Marah-marah di facebook hahaha
Childish gila!
Bikin status gak penting biar semua orang baca terus ngejudge gue gak bener.
Padahal pada kenyataannya semua ini dia yang memulai.
Ya mana ada sih manusia yang kuat diselingkuhin, dicuekin, dibodoamatin, dimarah-marahin, dipojokin, disalahin terus.
Gue sih manusia biasa bukan malaikat, pasti ada waktunya gue berhenti bertahan dan lebih realistis bahwa ada hal yang gak bisa dipaksakan.
Sekarang dia ngata-ngatain gue terus di fb dia.
Perempuan jalang lah, najis lah, apalah.
Gue sih senyum aja.
Allah tau kok siapa yang bejad.
Kalo gue yang bejad, gak mungkin sekarang gue dikasih bahagia sama Allah dan dipermudah hidup gue.
Sedangkan dia?
Mungkin dia kelebihan uang sekarang karena gak punya tanggungan.
Tapi menurut gue definisi bahagia itu bukan hanya masalah materi, tapi lebih ke- bisa kumpul sama anak, keluarga, bisa bercanda-bercanda bareng, dan ada penyemangat hidup yang jelas.
Hal yang gak gue dapetin sama dia dulu.
Oiya, tadi gue sempet inbox dia, gue cuma minta dia jangan ngejelek-jelekin gue gitu, gue suruh dia instropeksi diri kenapa gue bisa ambil sikap seperti ini.
Eh balesan dia bikin gue shock!
Dia bilang "balikin anak gue, nanti gue gak bakal ganggu lo lagi"
Lah kemaren-kemaren kemana aja dia, anak sakit aja gak peduli, nengokin atau nanya kabar aja nggak, sama orang-orang juga ngakunya masih single.
Lah gue mah sama semuanya juga ngaku, buat apa ditutup-tutupin toh emang itu anak gue.
Ngapain malu, beda sama dia yang gak mau ketauan cabe-cabeannya kalo dia udah beranak.
Naudzubillah deh.
Duh, jauh-jauh lah sama orang macem dia.
Biar gue gak ada halangan lagi kedepannya.
Setelah semua urusan gue sama masa lalu gue udah selesai, gue mau tutup buku, kalo perlu gue buang jauh-jauh itu buku.
Bakal gue lupain semuanya.
Gue mau buka lembaran baru, hidup baru, dengan pasangan baru gue ini.
Bismillah, semoga lancar semuanya :)
Aamiin.

Minggu, 30 Maret 2014

Ribetnya 'Orang Kampung' di Taman Tekno BSD

Kali ini gue mau ngepost tentang kegiatan gue kemaren tanggal 30 maret 2014.
Kebetulan gue kemaren 'belajar' prewed gitu deh sama calon gue hihihi (gayaaa~)
Fotografernya itu temen kantornya calon gue, nama dia Iqbal.
Ya buat portofolio si Iqbal dan sekalian buat belajar gue dan si calon prewed nanti hahaha aamiin.
Pertamanya sih mau di taman langsat tapi berhubung katanya kemaren itu rame banyak yang pemotretan dan si calon gue yang baru pertama kali pemotretan itu gak mau karena masih maluuu, padahal aslinya malu-maluin hahaha
Yaudah sesuai kesepakatan si calon dan temennya itu akhirnya pemotretannya dipindah ke Taman Kota 2 BSD atau Taman Tekno.
Sekitar jam 3 sore kita sampe disana berhubung tiba-tiba hujan deres, pemotretan pun ditunda sampe hujan sedikit reda.
Sejam kemudian hujan reda sekitar jam 4 sore kita turun dari mobil dan bergegas masuk.
Belum juga sampe di pintu masuk, udah dijegat sama orang gak jelas, awalnya minta surat keterangan dari kantor pengurus kalo kita mau prewed disitu.
Lah aneh, emang siapa yang mau prewed?
Gue sama calon gue kan mau pemotretan biasa.
Eh endingnya dia minta uang bayaran buat pemotretan disitu sebesar 100rb.
What the hell!!!
Emang dia siapa?
Tukang perkir situ bukan, pengurus bukan, satpam bukan.
Tiba-tiba minta uang!
Emang cuma 100rb sih tapi buat apa ngasih uang cuma-cuma buat orang gak jelas.
Akhirnya mereka sempet ribut sama calon gue.
Bukan apa, calon gue ini orangnya tegas, gak suka kalo ada yang sembarangan gitu.
Beda sama si mantan yang mentalnya tempe.
Beraninya berkoar dibelakang tapi kalo didepan orangnya langsung mah cupu!
(Lah, curhat. Hahaha)
Oke fokus, fokus..
Mereka beraninya keroyokan sambil ngoceh-ngoceh gak jelas.
Gue sendiri lebih milih diem karena kalo setan gue keluar bisa gue acak-acak itu tempat kayak yang udah-udah :|
Padahal yah dipintu masuk juga ada tulisannya, yang harus ijin itu yang mau promosi, shooting, atau prewed.
Sedangkan gue dan si calon nggak mau prewed.
Tapi mereka ngotot gitu, ya susah lah ya ngomong sama orang kota kelakuan kampung.
Macem gak berpendidikan aja tiap kata yang mereka ucapin.
Yaudah karena udah badmood tingkat dewa gue langsung balik aja ke mobil, terus 10 menit kemudian disusul sama calon gue.
Dia juga udah gaenak mukanya, udah bete banget.
Yaudah kata dia pemotretan dipindah ke Taman Kota 1 BSD.
Sebenernya gue udah unmood cuma gue menghargai si calon dan temennya itu jadi ya gue ngikut ajalah.
Itu udah jam 4.30 sore.
Gileee, wasting time abis gue di taman tekno, gak dapet hasil apa-apa tapi malah nanggepin orang kampungan.
Yaudah deh sekitar jam 5 sore gue sampe di Taman Kota 1 BSD.
Dan disana ada juga tulisan kaya di Taman Kota 2 BSD tadi tapi bedanya disini bebas dan gak ada orang kampung macem tadi!
Akhirnya kita pemotretan disana deh sampe jam 6 sore.
Yah walaupun sempet badmood karena hujan, sempet ribut sama orang kampung, dan pemotretannya cuma 1 jam tapi gue tetep bahagia banget.
Ya seenggaknya kemaren gue pergi gak sia-sia banget, masih ada hasilnya dan hasilnya lumayan lucu-lucu walaupun dengan muka yang sedikit lusuh karena udah kecapekan hahaha
Eh si fotografernya malah ketagihan ngefoto gue dan si calon hihihi
Next time mau pemotretan lagi di Kotu dengan tema yang sedikit formal pake gaun dan jas gitu.
Yah semoga aja bisa terlaksana lagi hehe
Btw, ini dia beberapa hasil pemotretan di Taman Kota 1 BSD kemaren...

Kamis, 27 Maret 2014

Kamu Adalah Jawaban Dari Setiap Doaku

Kala itu, aku sudah putus harapan, aku sudah tak sanggup untuk bangkit, dan aku sudah tak tau kemana arah harus ku tuju.
Dulu aku berpikir tidak akan dapat merasakan bahagia lagi, tidak ada yang dapat membuat hidupku bersemangat lagi, dan hari-hari terasa percuma untuk ku lalui.
Ditiap sujudku, ku selalu berdoa, agar aku dapat merasakan apa yang selama ini tidak pernah ku rasakan.
Kadang, terbesit perasaan iri di hati saat aku melihat orang lain berkumpul dengan pasangan dan buah hati mereka, entah sedang tertawa-tertawa kecil atau hanya sekedar untuk berbincang-bincang.
Aku selalu berandai-andai, akankah suatu saat nanti aku dapat merasakan hal itu?
Tak ada yang lebih indah dari kebersamaan sebuah keluarga.
Sesulit apapun keadaan kita, jika kita mempunyai penyemangat dalam hidup, apapun terasa mudah untuk kita lalui.
Dan kini, semua pertanyaan itu terjawab lewat kamu.
Allah itu Maha Adil.
Disaat aku terpuruk, disia-siakan oleh orang yang seharusnya bisa menjadi penuntunku, Allah menjawab semua doa-doaku lewat kamu, seseorang yang membuat aku selalu merasa dihargai dan dicintai.
Kini aku benar-benar merasa menjadi wanita yang paling beruntung.
Betapa bersyukurnya aku, disaat aku dilupakan oleh seseorang yang membawaku dalam kegelapan, lalu kamu datang membawa cahaya untuk membawaku pada kehidupan baru.
Dan ternyata kesabaranku selama ini membuahkan hasil dan doa yang tlah lama ku panjatkan sudah terjawab lebih dari yang aku bayangkan.
Dulu aku hanya dapat bermimpi saat aku melihat indahnya kebersamaan pasangan lain.
Tapi kini, aku merasakan semua itu denganmu.
Terimakasih telah hadir dihidupku.
Terimakasih karena kamu juga tulus menyayangi anakku lebih dari orang yang seharusnya lebih berkewajiban padanya.
Dan yang terpenting, terimakasih karena telah menerima status dan segala ketidaksempurnaanku dan menjadikannya sempurna dimatamu.

Rabu, 26 Maret 2014

Tentang Masa Lalu

Kadang suka males deh, adaaa aja orang yang ngehubungin gue cuma buat ngebahas atau ngasih tau kabar si mantan.
Gue udah sering bilang, gue gak mau tau lagi semua tentang dia, apapun itu.
Bukan karena gue takut sama perasaan gue atau gimana tapi emang karena gue udah gak mau peduli lagi tentang hidup dia.
Barusan ada orang ngehubungin gue cuma buat ngasih tau hal yang menurut gue gak penting dan nanyain ke gue apa gue mau balik lagi sama dia.
Yah, seandainya dia balik ke gue terus minta maaf dan nurutin apa yang gue mau, gue tetep gak bakal mau balik.
Karena menurut gue kalo seseorang pernah ninggalin atau ngecewain pasangannya, bakal ada kemungkinan setelah dia dimaafin sama pasangannya dan dikasih kesempatan kedua, dikemudian hari nanti dia bakal ngulangin kesalahan yang sama.
Kalo orang kayak gitu sih menurut gue bagusnya mending ditinggalin aja biar suatu saat nanti dia bisa sadar dan gak akan ngulangin lagi kesalahan yang sama ke pasangan dia berikutnya.
Karena kalo gak gitu dia gak akan sadar kalo yang dia lakuin itu salah.
Lagian kalo seseorang itu emang bener-bener sayang sama pasangannya dia gak akan ngelakuin hal yang bisa bikin dia kehilangan pasangannya.
Jadi kesimpulannya, kalo dia ngecewain pasangannya ya berarti dia gak sayang, simpel.
Mau dia beralasan pada saat itu dia lagi khilaf atau apapun tetep aja itu cuma sebuah pembelaan.
Ya gue sih gak bakal ngelupain dia, karena dia pernah jadi bagian di hidup gue.
Tapi gue gak mau dia yang cuma masa lalu gue itu ngerusak hidup gue hari ini dan masa depan gue nanti.
Kalo dibilang gak mau mikirin, ya emang gue udah gak mau mikirin.
Cuma gimana jadi gak kepikiran kalo tiba-tiba gue denger kabar tentang dia yang hidup 'enak' tanpa peduli sama anaknya?
Gue cuma manusia biasa dan diumur gue yang baru segini mungkin gue masih belum bisa ngontrol emosi.
Kesel mah pasti, tapi bisa apa gue?
Cuma gue yakin, suatu saat nanti dia bakal ngerasain ada di posisi gue.
Posisi saat dia bener-bener terpuruk dan kalo gue beruntung, gue bakal dikasih kesempatan buat ngeliat dia kena karmanya disaat gue udah bahagia nanti.
Gue bukannya ngedoain yang jelek buat dia, tapi gue percaya, Allah itu adil.

Jumat, 21 Maret 2014

Oreo Chocolate Pudding Recipe By Me

Cara membuat puding coklat sebenarnya cukup mudah dan bahan yang dibutuhkan juga mudah ditemukan di pasaran. Serta langkah untuk membuatnya juga simpel sekali. Puding coklat ini juga banyak sekali peminatnya terlebih lagi untuk anak-anak, dan teksturnya yang lembut memungkinkan balita juga bisa menikmati jajanan tersebut. Selain rasanya yang cukup nikmat puding juga bisa menyediakan serat yang cukup untuk melancarkan metabolisme pada tubuh seseorang.
Berhubung gue suka banget sama yang namanya oreo makanya puding coklat yang gue buat ini gue tambahin oreo hihi
Btw, waktu itu juga gue abis bikin Oreo Goreng dan kalo gue bilang sih enak, kata Akio juga enak hahaha (kaya udah bisa ngomong aja :D) ya lumayan lah buat ngemil daripada jajan-jajan diluar hihi nanti gue tulis resepnya juga abis ini yah.

Pertama yang harus kita siapin bahan-bahannya, yaitu:
- 1 bungkus nutrijell rasa coklat
- oreo 8 keping (bebas sih ya sesuai selera aja)
- gula pasir segelas kecil
- air matang 700ml (3 gelas sedang)

Bahan untuk flanya, yaitu:
- 1 bungkus nutrijell fla vanilla
- air panas 200ml

Langkah membuat puding coklat oreo:
1. Siapkan panci
2. Campurkan Nutrijell coklat, gula pasir segelas kecil, dan air matang kira-kira 3 gelas sedang atau 700ml.
3. Aduk sampai merata dan masak sampai mendidih
4. Jika sudah mendidih diamkan kurang lebih 3-5menit
5. Angkat dan masukkan setengahnya ke dalam cetakan puding atau tempat yang telah disediakan
6. Ambil oreo dan belah menjadi 4 bagian pada tiap kepingnya lalu taruh diatas adonan puding setengah tadi
7. Tuang sisa adonan puding diatasnya, ratakan
8. Tunggu sampai puding coklat oreo tidak panas lagi dan masukan ke dalam lemari es.

Langkah membuat fla puding:
1. Masukan nutrijell fla vanilla kedalam sebuah mangkok
2. Tambahkan air panas kira-kira 70° sebanyak 200ml
3. Aduk-aduk hingga merata
4. Dinginkan.

Selesai :))
Gampang kaaan?
Sambil iseng-iseng juga bisa, cuma 10 menit kok bikinnya hihi
Selamat mencoba ya, next time gue bakal tulis resep bikin oreo goreng ya gaes, thanks :)

Rabu, 12 Maret 2014

Mau Sirik Sama Gue? Silakan.

Kadang gue suka kasian sama orang yang hidupnya cuma buat sirik ke orang lain.
Entah karena hidup dia gak bahagia atau emang karena hidup orang lain lebih indah daripada hidup dia.
Mungkin dia terlihat care sama orang yang dia sirik-in tapi aslinya dia cuma pengen tau kehidupan orang tersebut untuk dicari kejelekannya dan dijadikan bahan pembicaraan dengan teman-temannya.
Miris emang.
Karena jaman sekarang gue udah banyak nemuin orang-orang macem itu.
Dan kebetulan juga orang yang sering disirik-in itu gue.
Hahaha
Gue sampe bingung.
Apa yang pantes disirik-in dari gue.
Cantik, nggak. Pinter, nggak. Tajir, juga nggak.
Biasa-biasa aja.
Tapi adaaaa aja orang yang sirik sama gue dan yang lebih parahnya lagi orang itu pura-pura baik sama gue, pura-pura peduli sama hidup gue tapi taunya nanti ngomongin di belakang.
Gue sih gak peduli sama pencitraan.
Gue anaknya begini.
Lo mau temenan sama gue syukur, nggak juga gapapa.
Toh hidup gue, gue yang ngejalanin, cari uang sendiri, apa-apa sendiri.
Jadi gue gak bergantung sama siapapun.
Gue juga gak mau mikirin kalo ada yang sirik sama gue sampe nyinyir-nyinyir gitu.
Itu kan tandanya hidup gue lebih indah daripada dia.
Cuma masih gak habis pikir aja.
Apa dia gak pernah berkaca?
Apa emang dia lebih suci dari orang yang dia sirik-in?
Apa emang dia ngerasa gak punya dosa?
Entahlah..
Kadang gue malah suka ketawa dan sedikit bangga kalo ada yang sirik sama gue hahaha
Kenapa?
Ya berarti karena gue lebih daripada mereka yang sirik itu.
Sampe pernah gue nemuin postingan di blog orang yang bisa dibilang deket sama gue itu lagi ngebahas tentang gue.
Isinya ya sirik-sirik gitu, katanya gue sombong karena gajinya gede, terus naik motor gede, terus tinggalnya di Bali.
Loh, padahal gue gak pernah cerita-cerita atau pamer apapun ke orang-orang.
Ya tapi namanya orang lah ya kalo udah sirik, mau gue ngapain aja entah bener atau salah tetep aja dibahas.
Padahal aslinya orang yang sirik sama gue itu apa-apa malah pamer ke gue.
Iya sih gue sekarang cuma Ibu Rumah Tangga yang kerjaannya cuma ngurus anak dirumah.
Tapi emang gue iri gitu sama dia?
Nggak lah hahaha
Sebelum dia jadi kaya sekarang, gue udah pernah jadi dia, dulu.
Sebelum dia gaul kaya sekarang, gue lebih gaul dari dia, dulu.
Sebelum gaji dia kaya sekarang, gue dapet 3x dari gaji dia, dulu.
Jadi apapun yang dia sombongin ke gue, gue malah ketawa sendiri.
Lagian ada saatnya orang yang saat ini diatas akan kembali ke bawah dan juga sebaliknya.
Tinggal waktu aja yang ngebuktiin semuanya.
Jadi, mau sirik sama gue, silakan.
Gue gak peduli.

Bahagia Itu Sederhana.

Bahagia itu sederhana.
Sesederhana saat aku melihat senyum mengembang diujung bibirmu.

Bahagia itu sederhana.
Seperti pada saat kau menggenggam erat tanganku dan berjanji untuk tak melepaskannya.

Bahagia itu sederhana.
Saat aku dapat merasakan belaian lembut kasihmu.

Bahagia itu sederhana.
Sama seperti saat aku merasakan hangat pelukmu.

Bahagia itu sederhana.
Saat aku dapat melihat matamu dalam-dalam dan merasakan tulusnya cintamu.

Bahagia itu sederhana.
Saat kita berdua membicarakan banyak hal tanpa peduli itu pantas atau tidak untuk dibicarakan.

Bahagia itu sederhana.
Sama seperti saat kita tak pernah malu bergandengan tangan didepan mereka.

Bahagia itu sederhana.
Seperti saat kita dapat saling mempercayai dan mengasihi satu sama lain.

Bahagia itu sederhana.
Saat kau dan aku menjadi kita dan tak hanya menjadi cerita.

Bahagiaku itu kamu.

Selasa, 11 Maret 2014

Beruntungnya Aku Memilikimu.

Izza Fitra Donagusta

Nama yang indah.
Seindah sifat dan sikapmu.
Kamu tau bagaimana cara menghargai wanita.
Kamu tau bagaimana cara membahagiakan wanita.
Kamu tau bagaimana cara membuatku jatuh cinta kepadamu.

Aku tak pernah secepat ini menjatuhkan hati.
Tapi denganmu semua berbeda.
Awalnya aku ragu.
Karena perbedaan yang menghalangi kita.
Namun kamu selalu membuatku yakin akan semua yang tak mungkin.

Beruntungnya aku memilikimu.
Sampai saat inipun aku belum menemukan buruk pada dirimu.
Semua nampak sempurna di mataku.
Aku tak akan pernah menyia-nyiakan keberadaanmu.
Kamu begitu berarti untukku.
Terimakasih karena telah memilihku untuk mendampingi dirimu.
Semoga ini bukan akhir dari segalanya.
Melainkan awal dari kehidupan kita di masa depan.

I love you so much♥

Sepucuk Surat Untuk (Mantan) Ibu Mertua.

Assalamualaikum, Ibu.
Sudah lama kita tidak bertemu.
Semoga Ibu baik-baik saja disana.
Saya dengar, Ibu menyuruh saya dan Akio pulang kesana?
Maaf Ibu, bukankah Ibu sangat membenci (mantan) menantu yang tidak Ibu kehendaki ini?
Apa Ibu hanya ingin melihat keturunan Ibu saja?
Maaf Bu, saya tidak serendah itu.

Ibu, sejujurnya saya sangat merindukan Ibu.
Ibu begitu baik pada saya walau terkadang Ibu menunjukan sikap tidak menyukai saya.
Tapi tak apa, saya paham.
Sebenarnya Ibu sangatlah baik.
Namun keluguan Ibu dimanfaatkan segelintir orang yang tidak bertanggung jawab termasuk anak Ibu itu.

Ibu, saya sering mengingat kejadian-kejadian lucu saat kita dirumah dulu.
Kita memasak, mencuci baju, membereskan rumah berdua.
Hal yang tidak saya rasakan dirumah saya sendiri.
Saat saya sakit pun, Ibu yang merawat saya.
Begitu bahagianya saya punya (mantan) mertua seperti Ibu.

Walaupun Ibu sering membicarakan saya dibelakang.
Tidak apa Bu, saya mengerti.
Mungkin Ibu masih belum dapat menerima kehadiran saya ditengah-tengah keluarga Ibu.
Sayang saja semua ini terasa singkat.
Andai Ibu tau apa yang dilakukan oleh suami kesayangan Ibu itu terhadap saya.
Tapi saya bisa apa?
Saya tidak bisa mengutarakannya kepada Ibu.
Ibu terlalu baik untuk harus merasa sakit.

Tapi Bu,
Suatu saat nanti kebenaran akan terungkap.
Justru (mantan) menantu yang Ibu benci ini yang didzalimi dengan mereka yang Ibu sayang.
Jaga diri Ibu baik-baik.
Saya kembalikan apa yang pernah saya rampas dari Ibu dulu.
Jaga dia Ibu.
Karena pergaulan merusak dirinya kini.
Semoga dia tetap menjadi anak kebanggaan Ibu.

Terimakasih untuk waktu singkatnya Bu.
Saya pun tak menginginkan ini.
Tapi hidup harus terus berjalan.
Dan ini adalah pilihan terbaik yang saya miliki.
Saat kita bertemu nanti, mungkin hanya dipengadilan, dan sejak saat itu saya berjanji tidak akan pernah mengganggu Ibu sekeluarga lagi.

Putri sayang Ibu.

Ku Merasa Tak Pantas Untukmu.

Ketika aku merasa tidak pantas berdampingan denganmu.
Aku hanya dapat berharap kepadaNya.
Disudut kamar ini ku hanya dapat merasakan kehinaanku.
Memasrahkan kehambaanku padaNya.
Kamu terlalu baik untuk ku.
Kamu terlalu hebat untuk ku miliki.
Kamu mempunyai segala yang wanita inginkan.
Dan aku tak pantas untukmu.
Begitu banyak waktu dan energi
yang tersita memikirkan perbedaan ini.
Andai kamu tau apa yang selalu terpikirkan olehku.
Aku hanya dapat berandai-andai tanpa banyak berharap.
Kamu memang sosok yang aku inginkan selama ini sebelum dia merampas kehidupanku.
Tapi apa dayaku, aku tidak mungkin berharap banyak padamu.
Mungkin benar aku mencintaimu, tapi aku lebih menahan diriku agar tak merasakan kecewa kembali.
Apa kamu juga merasakan rasa yang sama denganku?
Atau kamu hanya hadir sementara seperti dia yang tlah mematahkan sayap harapanku?
Aku hanya berharap.
Jika kamu memang jawaban atas doaku selama ini semoga kamu tidak mengecewakanku.
Tapi jika kamu bukan jawaban atas doaku selama ini, aku ingin kita dijauhkan dan dihilangkan segala rasa dan harapku padamu.

Dear you,
Ifd.