SELAMAT DATANG DI DUNIA PUTRI, JANGAN SERIUS-SERIUS YAAAA BACANYA, SERIUSIN PACAR KAMU AJAA~

Sabtu, 02 Mei 2015

Growing Old With You

Sayang..
Aku ingin menjadi yang pertama menemukan uban diantara helai rambutmu.
Dan menggaruknya ketika engkau mengeluh kulit kepalamu tiba-tiba menjadi lebih gatal dari biasanya.
Lalu ketika helai-helai itu semakin bertambah, dengan suka cita
aku akan menyisirnya, tak perlu kau meminta pewarna rambut sayang...
Karena rambut kelabumu kan tetap tampak indah dimataku..

Tak perlu khawatir, sayang..
Aku siap mencarikan kacamatamu ketika kamu lupa tempat menaruhnya.
Atau akan kubuatkan sebuah kotak segala ada, tempat engkau dapat menaruh semua barang dan perkakasmu sesukanya.
Dan ketika hari-harimu terasa lebih sulit, jangan ragu untuk meminta bantuanku sayang...
Karena aku akan selalu disampingmu sampai maut memilih kita untuk dijemputnya..

Sayang...
Aku tidak menginginkan hal-hal yang mewah.
Aku hanya ingin mendampingi masa tuamu,
Aku hanya ingin tua di sampingmu, bersamamu..

Sehat, sehatlah sayang...
Agar engkau juga sempat meraba kepalaku yang ditumbuhi uban, agar sempat aku memamerkan gigiku yang mulai tanggal.
Sehat, sehatlah sayang...
Agar ketika kita tua nanti, kita masih sanggup menemani anak cucu kita bermain bersama, atau sekedar mengajak mereka bertamasya saat hari libur tiba.

Sayang..
Aku tetap ingin mesra bersamamu hingga tua nanti.
Tetap membisikkan kata cinta setiap hari, meski pendengaran kita semakin berkurang.
Jangan malu untuk sedikit berteriak
ditelingaku..
Karena kau tau, aku sangat suka mendengarkan ungkapan sayangmu.
Kau yang paling tau cara memanjakanku, demikian pula aku yang paling tau cara memantik binar dimatamu.

Bila waktu memang menggerus banyak kenangan
Bila usia memang mengikis banyak hal
Aku berharap, semoga itu bukan cinta dan kasih sayang kita.

Bila memang tiada yang abadi..
Bila memang semua akan berakhir..
Bila memang waktu harus terhenti..
Aku berharap, sepanjang waktu yang kita miliki akan menjadikan cinta dan hubungan yang kita bina sebagai anugerah paling indah yang Tuhan berikan..

Apapun boleh terhenti, tapi tidak dengan janji kita untuk saling mengasihi.
Apapun boleh usai, tapi tidak dengan janji kita untuk saling membahagiakan.

Sayang ...
Suatu hari nanti, kita akan menatap proyektor besar tak bertepi, memutar film tak berjudul yang kita perankan, ada dua tangan keriput yang saling menggenggam.
Tanganku dan tanganmu.
Tapi ketika adegan telah berhenti, dan ketika film telah usai,
Hanya satu pintaku saat itu..
Semoga kita tidak hanya menjadi pasangan di dunia, tapi juga di akhirat kelak.

Aamiin..

Aku yang akan selalu mencintaimu,
Bunda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar